BPPKB Ajak Seniman Sosialisasi Program KB
SUMBER– Badan Pemberdayaan Perempuan and Keluarga Berencana (BPPKB), berupaya menggenjot kesadaran masyarakat Kabupaten Cirebon untuk mengikuti program keluarga berencana (KB). Kepala BPPKB, H Moh Sofyan SH MH mengatakan, meningkatkan kesadaran masyarakat bukan perkara mudah dan tidak mungkin dilakukan hanya oleh BPPKB saja. “Semua pihak perlu berperan aktif, sosialisasi program KB perlu partisipasi lembaga terkait, swasta dan seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon, termasuk kelompok seniman. Makanya, kami minta partisipasi aktif para pengelola seni tradisional untuk menyadarkan masyarakat melalui penyebarluasan informasi KB,” ujar Sofyan, kepada Radar, Kamis (24/4). Sofyan menambahkan, masyarakat perlu menyadari bahwa program KB dan pengendalian penduduk, sangat penting untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat. Sayangnya, pembangunan kependudukan dan keluarga berencana, masih dihadapkan pada beberapa persoalan. Antara lain, laju pertumbuhan penduduk yang masih tinggi, angka kelahiran total (total fertility rate) tinggi, rata-rata usia kawin pertama wanita masih rendah, peningkatan peran serta kaum pria dalam KB rendah, tingginya jumlah keluarga pra sejahtera dan sejahtera I dengan alasan ekonomi dan jumlah petugas lapangan keluarga berencana (PLKB) yang semakin berkurang. “Ini menjadi pekerjaan rumah kita bersama. Masalah ini harus segera diatasi dan dicarikan formulasinya,” imbuhnya. Sementara itu, Kepala Sub Bidang Advokasi Komunikasi Informasi dan Edukasi (AKSI), Drs Husein Fauzan MM mengungkapkan, sosialisasi KB yang dilaksanakan kali ini memang menyasar segmen seniman. Bahkan, beberapa pemateri sengaja dihadirkan yang memiliki keterkaitan dengan seniman sepeti, H Made Casta SPd MPd dari Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olah Raga. Kemudian, turut dihadirkan Drs Yono Budiyono sebagai Widya Iswara Balai Pendidikan dan Latihan Kependudukan dan Program KB Cabang Cirebon. (jun/rls) FOTO: IST/RADAR CIREBON AJAK SENIMAN. Kepala BPPKB Kabupaten Cirebon, H Moh Sofyan SH MH, menyampaikan materi kepada peserta Workshop Program Kependudukan dan Keluarga Berencana bagi pengelola seni media tradisional (medtrad) atau media rakyat, kemarin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: