Semoga Bisa Sampai Final

(3) Persib v Persebaya (1)   BANDUNG - Persib Bandung tak terbendung oleh rival-rivalnya di Grup L babak delapan besar Indonesia Super League (ISL) 2014. Terbaru, Firman Utina cs menjungkalkan Persebaya Surabaya dengan skor 3-1 di Stadion Si Jalak Harupat, kemarin (22/10). Dengan tambahan 3 angka, Persib semakin kukuh di puncak klasemen dengan koleksi 10 poin. Unggul 6 poin dari pesaing terdekat dengan dua laga tersisa, Persib sulit dikejar Mitra Kukar yang bertengger ditangga kedua dengan koleksi 4 poin, dan Pelita Bandung Raya (PBR) di peringkat ketiga, juga dengan 4 poin. Sedangkan Persebaya tertahan di posisi juru kunci dengan koleksi 3 poin. Meskipun unggul head to head dari Mitra Kukar dan PBR, Persib memerlukan satu angka tambahan guna memantapkan diri ke semifinal, dari laga versus Mitra Kukar atau PBR di laga pemungkas babak delapan besar nanti. Tiga gol Maung Bandung –julukan Persib- dalam duel klasik kontra Bajul Ijo kemarin dilesakkan oleh Makan Konate dan Ferdinand Sinaga. Setelah mengalami deadlock di babak pertama, akhirnya Konate memecah kebuntuan Persib. Playmaker asal Mali itu menjebol gawang Jendri Pitoy di menit 70 lewat eksekusi penalti. Hadiah penalti diberikan wasit pasca handball Isaac Pupo. Konate kembali menyumbangkan golnya, kali ini melalui sontekannya di menit 83. Menyambut umpan M Ridwan, Konate menceploskan bola ke gawang Jendri usai melewati OK Jhon. Tak puas unggul dua gol, tekanan tuan rumah kembali berbuah gol. Kali ini melalui Ferdinand Sinaga dimenit ke-90. Meskipun lebih dari satu bulan tak bergabung bersama tim kerena menunaikan ibadah haji, Ridwan justru kembali menjadi kreator gol ketiga Persib tersebut. Umpan matangnya sukses dituntaskan Ferdinand. Sedangkan Persebaya Surabaya sendiri hanya mampu mencetak satu gol balasan lewat Emannuel \'Pacho\' Kenmogne di masa injury time. \"Selamat kepada pemain. Mereka sudah berusaha keras untuk mengalahkan Persebaya dan pertandingan ini tidak mudah. Kita sempat kesulitan untuk mencetak gol di babak pertama dan setelah ada beberapa perubahan barulah di babak kedua kita mampu memberikan tekanan lebih dan membuka banyak peluang, hingga akhirnya memenangkan pertandingan dan meloloskan Persib ke semifinal,\" papar pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman dijumpai selepas pertandingan. \"Ini langkah bagus. Mudah-mudahan bisa terus sampai final,\" timpalnya. Sementara itu, Pelatih Persebaya, Rahmad Darmawan mengungkapkan bahwa sebenarnya timnya bisa memberikan perlawanan dengan beberapa peluang di antaranya datang dari upaya melakukan counter attack. \"Di babak pertama tim sudah bermain sabar dan kita bisa menyerang, tetapi gagal manfaatkan dua peluang emas,\" akunya. RD -sapaannya- menilai, kebugaran pemainnya cenderung menurun di babak kedua karena tiga pemain pun dipaksakan bermain karena persoalan keterbatasan pemain. \"Tapi itu bukan alasan dan anak-anak sudah kerja keras,\" ungkapnya. \"Kita akan menatap pertandingan ke depan dan kuncinya kalau bicara semifinal harus menang dan buat saya nggak ada yang impossible karena lawan bisa kalah di kandang,\" pungkasnya. (yan/caf) 

Sumber: