Kemenangan Besar yang Ternoda

MADRID - Real Madrid menang besar lagi. Kali ini korbannya adalah Sporting Gijon yang dihajar 5-1 di Santiago Bernabeu, Minggu malam WIB (17/1). Real menang besar bukanlah hal baru. Tapi ada yang lebih penting dari yang tercetak di papan skor. Untuk kali pertama, para penggawa Real mengakui bahwa mereka nyaman dilatih Zinedine Zidane. ”Dia (Zidane) mengingatkanku akan Carlo Ancelotti,” ujar bintang Real Cristiano Ronaldo di mixed zone, seperti dilansir AS. Menurut dia, entrenador baru yang juga bekas superstar Real itu bisa menciptakan kondisi tenang di ruang ganti. Kemarin, Gareth Bale, Karim Benzema, dan Ronaldo (Trio BBC) kompak on fire. Ketiganya secara beruntun merobek jala Gijon hanya dalam 15 menit pertama. Yakni Bale (7’), Benzema (9’), lalu Ronaldo (12’). Real pun mengulangi rekor 60 tahun silam. Mereka mencetak tiga gol dalam 15 menit ketika menghadapi Celta Vigo, 15 Januari 1956. CR7, julukan Ronaldo, menambah gol Real pada menit ke-18, dan Benzema menyempurnakannya empat menit sebelum turun minum. Sporting mencetak gol hiburan via Isma Lopez di menit 62. Laga kedua, kemenangan besar kedua. Sejauh ini, langkah Zidane yang menggantikan Rafael Benitez tampak mulus. ”Aku tidak memiliki opini buruk tentang Rafa. Dia selalu berusaha yang terbaik bagi Real,” ungkap Ronaldo. ”Tapi sejujurnya, dan jangan tanya kenapa, aku merasa pemain lebih menghormati Zizou (julukan Zidane) ketimbang Rafa,” lanjutnya. Menurut winger Portugal itu, Zidane adalah sosok pekerja keras, pendiam, namun menyenangkan ketika berlatih. Pelatih 43 tahun itu memiliki kemampuan dalam membina hubungan baik dengan para pemain. Hal inilah yang membuat pemain Los Blancos, julukan Real, mengerti apa yang diinginkan oleh Zidane. Zidane sendiri dalam konferensi pers begitu senang dengan torehan positif pasukannya. Terutama pada babak pertama. ”Kami menampilkan konsentrasi penuh dan mampu menjalankan strategi dengan baik. Aku sangat senang dengan jalannya pertandingan,” kata Zidane kepada AS. Sayang, ada yang mengganggu pesta mereka. Zidane gusar dengan kabar cedera yang menimpa dua dari tiga anggota BBC. Bale harus keluar lapangan ketika babak kedua baru berjalan semenit, dan digantikan oleh Jese Rodriguez. Sementara Benzema menepi 19 menit berselang serta digantikan oleh Mateo Kovacic. Dari pemeriksaan awal, diketahui Bale mengalami masalah pada otot betis kirinya, dan harus berisitahat selama 3-4 pekan. Pilar timnas Wales itu bakal absen di lanjutan La Liga kontra Real Betis, Espanyol, dan Granada. ”Cedera Gareth sedikit rumit. Dia bakal menjalani scan besok (hari ini, Red). Semoga saja tidak parah. Sedangkan Benzema, aku bersyukur dia hanya sedikit terbentur di engkel,” papar Zidane. Badai cedera setelah mencatat kemenangan besar tidak hanya dialami Los Merengues, sebutan lain Real. Sang rival abadi, Barcelona, merasakan hal serupa setelah menang 6-0 atas Athletic Bilbao kemarin dini hari. Tidak tanggung-tanggung, yang dikabarkan cedera adalah Lionel Messi. Tapi (tolong fans Real jangan girang dulu), pelatih Barcelona Luis Enrique buru-buru menjelaskan bahwa cedera Messi tidak parah. Dia hanya merasakan ototnya tertarik sehingga harus mundur di menit 46. ”Dia merasakan tidak nyaman di kakinya. Aku tidak ingin mengambil risiko,” lata Enrique sebagaimana dilansir ESPN. Hanya, kabar buruk harus diterima oleh bek kiri Jordi Alba yang keluar pada menit ke-70. Dia divonis menderita cedera hamstring sehingga harus beristirahat selama 10 hari dan melewatkan leg pertama perempat final Copa del Rey kontra Athletic Bilbao Kamis dini hari nanti (21/1). (apu/na)

Sumber: