Tinggal Nunggu Kepastian Pusat, Pemkab Cirebon Butuh 7.039 CPNS

Tinggal Nunggu Kepastian Pusat, Pemkab Cirebon Butuh 7.039 CPNS

CIREBON - Siap-siap bagi yang ingin menjadi PNS. Pemkab Cirebon sudah mengajukan 7.039 calon pegawai negeri sipil (CPNS) ke pemerintah pusat dengan 147 formasi jabatan. Kuota 7.039 itu lebih banyak dari rencana semula sebanyak 6.887. Proses pendaftaran sendiri disebut-sebut dimulai Maret ini sampai April. Soal tempat tes, untuk Kabupaten Cirebon dipastikan akan dilaksanakan di aula Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Cirebon di Sumber. Kabid Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi BKPSDM Kabupaten Cirebon Novi Hendriyatno mengatakan, pengajuan jumlah CPNS sesuai surat Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negera (KemenPAN-RB) RI. Menurutnya, usulan itu dilayangkan sesuai formasi jabatan yang dibutuhkan untuk Kabupaten Cirebon. Namun, berapa jatah yang akan diberikan ke Pemkab Cirebon, menurut Novi, mengikuti aturan main KemenPAN-RB. “Sejauh ini kami sudah berkoordinasi dengan sejumlah dinas, termasuk dengan Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon yang membidangi pemerintahan. Koordinasi ini ditempuh sebagai sosialisasi mekanisme penerimaan CPNS dan terkait anggaran,” ujar Novi kepada Radar usai rapat dengan Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon tentang penerimaa CPNS tahun 2018, Jumat (2/3). Di Kabupaten Cirebon sendiri, sambung Novi, dari jumlah tersebut sebagian besar tenaga pendidikan, kesehatan, dan infrastuktur. “Pembukaan penerimaan CPNS tahun 2018 ini dibuka untuk umum. Jadi bagi honor dan masyarakat yang memenuhi syarat bisa ikut mendaftar sesuai aturan yang ada. Kaitan dengan usia, minimal usia 18 tahun dan maksimal 35 tahun,” terangnya. Dia mengungkapkan, pembukaan menunggu informasi dari KemenPAN-RB. Tapi diprediksi akan dimulai pada Maret sampai April 2018. “Masyarakat yang ingin menjadi CPNS, ya siap-siap saja. Yang pasti kalau ada perkembangan dari pusat langsung kami sampaikan,” kata Novi. Sebelumnya, Kepala BKPSDM Kabupaten Cirebon Supadi Priyatna menyebutkan, jumlah PNS di Kabupaten Cirebon per Desember 2017 sebanyak 13.748 orang. Sedangkan yang dibutuhkan 26.000 pegawai. Itu berarti ada kekurangan sekitar 13.000 PNS. Dia juga mengakui akan banyak formasi untuk tenaga kependidikan, terutama guru, tenaga kesehatan dan lulusan teknik (penanganan infrastruktur). Khusus guru, yang pensiun pada 2018 dipastikan mencapai 3.249 orang. Bahkan jika ditotal hingga tahun 2020, jumlah guru yang pensiun 4.821 orang. Supadi menyebutkan, data pensiun tersebut paling banyak berasal dari guru SD Inpres maupun SMP. Menurutnya, data tersebut bisa saja berubah bila ada pegawai yang meninggal, mengundurkan diri, pensiun dini, pemberhentian dengan hormat, dan lain-lain. “Tiap tahun akan ada sekitar 400 guru yang pensiun. Jadi, kita butuh,” ujarnya, belum lama ini. Sementara itu, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon Supirman menyampaikan, lokasi untuk tes CPNS akan dipusatkan di aula BKPSDM. Dia memprediksi jumlah peserta CPNS umum nanti mencapai 15 ribu orang. (sam/via)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: