Mabes Polri Pakai Poligraf untuk Tes Kejujuran Putri Candrawathi, Alat Apa Itu?

Kamis 08-09-2022,16:30 WIB
Reporter : Yuda Sanjaya
Editor : Yuda Sanjaya

Radarcirebon.com, JAKARTA - Alat uji kejujuran atau poligraf dipakai Bareskrim Mabes Polri untuk pengujian terhadap tersangka pembunuhan Brigadir J termasuk Putri Candrawathi.

Poligraf atau alat tes kejujuran dikenal juga dengan istilah lie detector, dan perangkat ini menjadi perbincangan usai digunakan pada Bharada E hingga Putri Candrawathi.

Lalu, bagaimana poligraf atau alat tes kejujuran digunakan pada pemeriksaan kasus pidana seperti kepada Putri Candrawathi, hingga Bharada E?

Melansir keterangan Divisi Humas Polri, uji poligraf dilakukan oleh Puslabfor Polri menggunakan mesin yang sudah terhubung dengan kompuiter.

BACA JUGA:SMA Santa Maria 1 Cirebon Hadirkan Universitas Luar Negeri Melalui Expo Perguruan Tinggi

BACA JUGA:Ayah Bayi Perdy Sambo Berharap Anaknya Jadi Jenderal Bukan Pembunuh

Poligraf dibuat oleh peneliti yang juga seorang polisi di Barkeley, California, Amerika Serikat untuk melakukan uji kejujuran.

2

Alat itu, kemudian disempurnakan kembai oleh Leonarde Keeler. Kemudian memakainya untuk memecahkan beberapa kasus kejahatan. Terbukti, poligraf sangat membantu.

Pada tanggal 2 Februari 1935, hasil tes poligraf Keeler digunakan dalam persidangan pidana, menandai pertama kalinya penemuan itu digunakan sebagai bukti yang dapat diterima.

Dua pria di Wisconsin gagal lulus poligraf, yang akhirnya membuat mereka dihukum. Alat pendeteksi kebohongan (lie detector) digunakan dalam membantu pihak penyidik.

BACA JUGA:Penampilan Sule Dinilai Lusuh Setelah Cerai, Begini Jawaban Ayah Putri Delina

BACA JUGA:Igornas Kabupaten Cirebon Kampanyekan Senam SKJ dan Artistik Ritmik

Terutama dalam melakukan pemeriksaan tindak pidana perkosaan serta tindak pidana lain agar penyidikan dapat berjalan maksimal.

Cara kerja lie detector atau poligraf adalah dengan melihat detak jantung, denyut nadi, serta perubahan fisik pada orang yang diperiksa.

Apabila orang yang sedang diperiksa mengatakan sesuatu yang benar, detak jantung dan denyut nadi akan berjalan secara normal.

Kategori :