Kenalkan Sekolah ke Masyarakat: SMP Al-Irsyad Al-Islamiyyah Menggelar CMC3

Minggu 30-10-2022,01:00 WIB
Reporter : Moh Junaedi
Editor : Moh Junaedi

Radarcirebon.com, CIREBON - Dalam rangka memperkenalkan sekaligus menggali potensi siswa dalam bidang akademik, SMP Al-Irsyad Al-Islamiyyah Kota Cirebon menggelar Cerdas Mulia Competition (CMC3) tahun pelajaran 2022-2023.

Kompetisi tersebut berlangsung di Kampus SMP Al-Irsyad Al-Islamiyyah, Sabtu 29 Oktober 2022 dengan tema Beyond Limit And Rose Your Spirit. 

Hadir Dewan pembina Yayasan Al Irsyad Al Islamiyyah Ustad Hamid, Pengawas Dinas Pendidikan, Bidang Pendidikan dan Pengajaran Al-Irsyad Al -Islamiyyah Ustad Mursyid. 

BACA JUGA:Partisipasi di FinExpo 2022, BNI Tebar Reward

Kepala SMP Al-Irsyad Al-Islamiyyah Kota Cirebon, Mustaghfiroh SSos, menjelaskan kegiatan CMC3 ini sebenarnya kegiatan rutin tahunan.

"Acara ini tahun ketiga setelah cukup lama tidak digelar karena pandemi covid 19, dan tahun ini bisa kembali digelar," jelasnya.

Dalam event tersebut, lanjut Mustaghfiroh, diikuti 85 peserta dari SD negeri maupun Swasta. 

BACA JUGA:Kemenkominfo Sosialisasikan ASO: Jawa Barat Sudah Siap Beralih dari Siaran Analog ke Digital

Lomba yang digelar mulai dari Lomba ranking 1 diikuti 25 peserta, olimpiade MIPA dan PAI 17 peserta, story telling 18 peserta, Lomba tahfizh 25 peserta. 

Ini ajang mengembangkan bakar minat yang dimiliki, supaya bakat bisa berkembang di SMP Al-Irsyad Al-Islamiyyah. 

"Disini tempat berkompetisi aktif, insyaallah bisa menemukan bibit unggul tidak hanya disani tapi disana juga lebih berkembang," ujarnya.

BACA JUGA:Ada 18 Pasien Gagal Ginjal Akut di Bali, 12 Meninggal Dunia, 5 Sembuh dan 1 Masih Dirawat

Pengawas Dinas Pendidikan Kota Cirebon, N Yuyun rohayani SPd MM mengatakan, lomba ini bukan tujuannya menjadi juara, tapi merupakan ajang menyalurkan bakat dan kreatifitas siswa disini. 

Karenanya, dirinya Bersyukur bisa kerjasama dengan SMP al-Irsyad Al-islamiyyah, karena disini banyak muatan unggulannya, salah satunya tahfidz Quran. 

"Cukup sekolah disini, anak-anak langsung mendapatkan pendidikan agama, orang tua tidak perlu repot memikirkan putra putrinya menyekolahkan di madrasah diniah," pungkasnya. (abd) 

Kategori :