Nyasar! Macan Tutul Masuk Balai Desa Kutamandarakan Kuningan, Diduga Sudah 2 Hari Terjebak
Seekor macan tutul masuk ke dalam Balai Desa Kutamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan dan terjebak di dalam gudang.-Foto: Andre Mahardika-radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM - Seekor macan tutul jawa (panthera pardus melas) masuk ke dalam Balai Desa Kutamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan.
Diduga, macan tutul tersebut sudah 2 hari terakhir berada di dalam balai desa dan baru diketahui pagi hari ini, Selasa, 26, Agustus 2025.
Warga Desa Kutamandarakan, Nuraeni mengungkapkan, warga baru mengetahui sekitar pukul 08.00 WIB.
"Baru tau tadi pagi ada macan. Sepertinya dari kemarin sudah ada di sini," kata Nuraeni, kepada radarcirebon.com di lokasi.
BACA JUGA:Terekam Kamera 4 Macan Tutul Jawa di Gunung Ciremai, Pendaki Tidak Perlu Takut, Ini Alasannya
Diungkapkan dia, sebelumnya belum pernah ada kejadian macan masuk ke desa. Apalagi jarak dari Bukit Pasir Masigit dan Hutan Cikihiyang lebih dari 5 kilometer.
Dugaan warga, macan tutul jawa tersebut nyasar dan kemudian mencari perlindungan di sekitar balai desa.
"Kayaknya dari kemarin. Kata warga, sempat kedengaran dari gudang ada yang jatuh kemarin itu," tuturnya.
Keberadaan macan tutul jawa tersebut baru diketahui tadi pagi secara tidak sengaja.
BACA JUGA:Jumlah Macan Tutul di Gunung Ciremai Bertambah Berdasarkan Pantauan TNGC, Berbahaya Bagi Pendaki?
"Jadi tadi itu ada yang mau kerja, masuk ke balai desa dan mengambil barang ke gudang. Pas mau masuk, ternyata ada macan. Macannya lari ke gudang, orangnya lari ke luar," sebut dia.
Setelah informasi adanya macan tutul jawa yang terjebak di gudang Balai Desa Kutamandarakan, banyak warga yang berdatangan.
Mereka bukan hanya dari Desa Kutamandarakan, tapi desa lain. warga penasaran ingin melihat penampakan macan tutul tersebut.
Sementara itu, Kepala Desa Kutamandarakan, Iha Sunardi menyebutkan, keberadaan macan baru diketahui sekitar pukul 07.30 WIB. Kini pihaknya menunggu kedatangan BKSDA Jawa Barat dan Damkar Kuningan.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


