Bukan Gaya-gayaan, Ini Alasan Dedi Mulyadi Pilih Duduk di Kursi Depan saat Berkendara

BACA JUGA:Penuhi Janji Atasi Banjir, Walikota Cirebon Pantau Pengerukan Sungai Cipadu Kesunean

Dedi menolak ketika hendak masuk mobilnya, pintu secara otomatis dibukakan oleh sang ajudan.

Kondisi tersebut, sebut Dedi, secara tidak langsung bakal membuat soorang pemimpin menjadi tidak terlatih motorik tubuhnya.

Karena terbiasa dibukakan atau ditutup pintu mobil oleh orang lain, kodisi motorik tubuh menjadi kaku karena tidak digunakan sebagaimana mestinya.

"Jadi jangan heran, kalau seorang pemimpin ketika sudah pensiun bakal terkana stroke," jelasnya.

Untuk itu, dirinya meminta seorang pimpinan membiasakan diri jangan selalu dilayani.

Hal tersebut guna kebaikan sendiri, agar tubuh tidak rentan terhadap penyakit yang bisa datang karena terbiasa 'dimanja'.

"Gunakan semua anggota tubuh ini agar tidak 'berkarat'," sindirnya.

Sudah bukan rahasia umum, sosok Dedi Mulyadi merupakan pejabat publik yang kerap tampil dengan semangat tinggi ketika turun ke lapangan.

Gaya hidup sehat yang dijalani selama ini, ternyata membawa pengaruh terhadap kebugaran tubuhnya sehingga selalu tampil ceria.

Gubernur Jabar yang terpilih di Pilkada 2024 ini, selalu tampil enerjik. Tiap kali melakukan aktivitas, selalu tampil dengan semangat berapi-api.

Tampil dengan balutan pakaian serba putih, menjadi ciri khas Dedi Mulyadi tiap kali turun ke lapangan.

Pembawaannya yang selalu ceria dengan penuh semangat, teryata harus ditunjang dengan stamina tubuh yang terus terjaga.

Untuk bisa memiliki tubuh yang sehat, ternyata Dedi Mulyadi menerapkan pola makan yang terjaga.

Dalam sebuah tayangan, Dedi Mulyadi menceritakan rahasia hidup sehat yang dijalaninya selama ini.

Sumber: