Ok
Daya Motor

Pesta Gay di Bogor Bikin Pemerintah Ketar-ketirt, Pesertanya Reaktif HIV dan Sifilis

Pesta Gay di Bogor Bikin Pemerintah Ketar-ketirt, Pesertanya Reaktif HIV dan Sifilis

Bupati Bogor Rudy Susmanto sampaikan keterangan soal pesta gay di kawasan Puncak.-Saepul Jaenudin-Beritasatu.com

RADARCIREBON.COMPesta gay di Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang terjadi baru-baru ini langsung bikin heboh.

Puluhan orang diamankan lantaran sedang melakukan kegiatan terlarang tersebut.

Pemerintah Kabupaten Bogor pun langsung waspada. Sebab para peserta pesta gay di Bogor reaktif terhadap HIV dan sifilis.

Bupati Bogor Rudy Susmanto langsung memberikan perintah agar warganya meningkatkan kewaspadaan.

BACA JUGA:Jebakan Tikus Makan Korban, Remaja 13 Tahun Meninggal Dunia

BACA JUGA:Percepat Program MBG di Jateng, Pembangunan SPPG Terus Ditambah

Sebab, terdapat potensi penyebaran HIV dan sifilis di wilayanya pasca penggerebekan pesta gay di kawasan Megamendung, Puncak.

Laporan terbaru menyatakan bahwa 30 dari total 75 orang yang diamankan petugas, dinyatakan reaktif HIV dan sifilis. 

Rudy juga menegaskan, bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam. Pemkab Bogor akan mengupayakan langkah-langkah untuk pencegahan.

Di sisi lain, Rudy juga mengungkapkan, bahwa sebagian besar peserta pesta gay tersebut bukan warga Kabupaten Bogor.

BACA JUGA:Sutardi Optimis Para Atlet Kabupaten Cirebon Bisa Berprestasi di Ajang BK Porprov Jabar 2025

BACA JUGA:Program 100 Hari Kerja Kepala Daerah, Suranenggala Kidul Jadi Pelopor Transformasi Literasi

Namun demikian, menurut dia, terdapat potensi jangka panjang penyebaran penyakit seksual. Menurut Rudy, hal ini merupakan ancaman serius bagi warga Bogor. 

“Ini menjadi pembelajaran dan perhatian khusus kami, bukan hanya terhadap kejadian tersebut, tetapi juga dampak jangka panjang dan skalanya yang luas di 416 desa dan 19 kelurahan,” kata Rudy dilansir dari Beritasatu.com.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait