Ronianto dan Yeyet Nurhayati Siap Bersaing Merebutkan Kursi Ketua PGRI Kabupaten Periode 2025-2030
Sekretaris Panitia Konkab, Dr Jajuli SPd (kiri) didampingi Sekretaris PGRI Kabupaten Cirebon, Mukyani menjelaskan terkait pelaksanaan Konkab PGRI pada 23-24 Juni 2025.-SAMSUL HUDA-RADARCIREBON.COM
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Konferensi Kabupaten (Konkab) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten CIREBON periode 2025–2030 diprediksi berlangsung sengit.
Pasalnya, dua tokoh besar di lingkungan para guru Kabupaten Cirebon bakal bertarung berebut kursi panas Ketua PGRI Kabupaten Cirebon.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Drs Ronianto SPd MM dan petahana Ketua PGRI, Yeyet Nurhayati SPd. Keduanya, digadang-gadang bakal menjadi rival utama dalam perebutan kursi ketua.
BACA JUGA:Kerajaan Arab Saudi Sampaikan Hasil Evaluasi Penyelenggaraan Haji 2025 Indonesia, Berikut Catatannya
BACA JUGA:Mulai Tahun Ajaran Baru, Siswa SD di Kabupaten Cirebon Wajib untuk Sekolah di Madrasah Diniyah
BACA JUGA:Mulai Panas! Wagub Erwan Sindir Ketidakhadiran Sekda Herman Dalam Rapat Paripurna DPRD Jabar
Konkab PGRI Kabupaten Cirebon itu akan digelar pada 23–24 Juni 2025 di gedung PGRI Kabupaten Cirebon. Selain memilih ketua, agenda utama juga mencakup pemilihan wakil ketua.
Ketua Panitia Konkab PGRI, Yusuf MPd melalui sekretarisnya Dr Jajuli SPd, mengungkapkan bahwa proses penjaringan calon ketua dilakukan melalui pengusulan atau dicalonkan oleh pengurus cabang dan ranting PGRI di seluruh kecamatan.
Dari hasil penjaringan, muncul 11 nama kandidat ketua. Namun, setelah proses verifikasi, hanya 10 nama yang memenuhi syarat.
“Dari 10 nama itu, yang paling kuat dan mendapat sorotan adalah dua sosok yakni Ibu Yeyet Nurhayati sebagai petahana dan Pak Ronianto sebagai Kepala Dinas Pendidikan," ujar Jajuli, kepada Radar, Kamis 19 Juni 2025.
BACA JUGA:Wajah Baru Pasar Minggu Palimanan, Begini Harapan Wakil Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Cirebon
BACA JUGA:Ono Surono: Usulan Pembentukan CDOB Cirebon Timur Masuk Agenda Pembahasan Komisi I DPRD Jabar
Sementara itu, Sekretaris PGRI Kabupaten Cirebon, Mukyani, menjelaskan sistem penjaringan ini mencerminkan representasi dari seluruh jenjang satuan pendidikan, mulai dari TK, SD, SMP, hingga SMA.
"Penjaringan nama-nama calon dilakukan oleh pengurus cabang dan ranting. Untuk calon wakil ketua terjaring 70 orang, namun yang lolos verifikasi sebanyak 53 orang."
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


