Ok
Daya Motor

Normalisasi Sungai Sukalila Sudah Dijadwalkan! Berikut Data Lengkap PKL yang Akan Dipindah

Normalisasi Sungai Sukalila Sudah Dijadwalkan! Berikut Data Lengkap PKL yang Akan Dipindah

PKL yang menempati sempadan Sungai Sukalila, bakal dilakukan penertiban oleh Pemerintah Kota Cirebon. -DEDI HARYADI-RADARCIREBON.COM

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Proyek normalisasi Sungai Sukalila Kota Cirebon dijadwalkan mulai berjalan pada Januari atau paling lambat Februari 2026.

Pemerintah melalui Satpol PP Kota Cirebon memastikan akan melayangkan surat teguran kepada para Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih berjualan di bantaran Sungai Sukalila pada awal Desember 2025 mendatang.

Kabid Trantibum Satpol PP Kota Cirebon Muhammad Luthfi membenarkan rencana tersebut.

BACA JUGA:BBWS Cimancis Ambil Sampel Sedimen Sungai Sukalila Kota Cirebon, Buat Apa ya?

BACA JUGA:DPRD Kota Cirebon Pastikan Penataan dan Normalisasi Sungai Sukalila Berjalan Baik

“Awal Desember 2025, tapi belum tahu tanggal pastinya ya. Langkah ini menjadi bagian dari persiapan besar menjelang normalisasi Sungai Sukalila, proyek yang sudah lama ditunggu warga,”ujarnya saat dikonfirmasi radarcirebon.com, Rabu 19 November 2025.

Luthfi mengatakan, pihaknya sudah melalui sosialisasi kepada para PKL di lokasi tersebut.

"Sejak kemarin, kami sudah mulai memberikan imbauan dan sosialisasi kepada para PKL di Sukalila hingga 4 hari ke depan. Ini masih dalam surat himbauan dan sosialisasi belum surat teguran," katanya.

Dijelaskan Luthfi, berdasarkan pendataan Satpol PP Kota Cirebon terdapat 242 lapak PKL yang tersebar di empat titik.

BACA JUGA:Kepala BBWS Ungkap Jadwal Normalisasi Sungai Sukalila, Soal PKL Begini Jawabnya

BACA JUGA:Walikota Cirebon Soal Penertiban PKL Sukalila, Effendi Edo: Pasti!

"Jalan Sukalila Selatan ada 66 lapak terdiri dari 42 figura, 11 sepatu, 4 pangkas rambut, 9 penjahit. Di Jalan Sukalila Utara ada 81 lapak, termasuk satu masjid.”

“Lalu di Jalan Kalibaru Utara ada sebanyak 58 lapak terdiri dari 47 tanaman hias, 10 dagangan umum, dan 1 TPS. Sedangkan di Jalan Kalibaru Selatan ada sekitar 37 lapak terdiri 3 barang bekas atau furniture, 34 lapak lainnya," jelasnya.

Menurut Luthfi, para pedagang nantinya akan direlokasi ke Pasar Pagi Cirebon. “PKL-nya nanti dialokasikan di Pasar Pagi. Kayaknya sudah cukup di sana saja,” pungkasnya. (rdh)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: reportase

Berita Terkait