Modus Penipuan Voucher Hotel Murah di Cirebon Terbongkar, Puluhan Ibu-Ibu Jadi Korban

Pelaku diduga sengaja membayar kamar dengan tarif normal pada awal transaksi, lalu membuat voucher fiktif untuk memancing korban.

"Akibat praktik ini, sekitar 50 reseller mengalami kerugian dengan nominal bervariasi." 

BACA JUGA:Kreasi Donat Bermotif Batik Warnai Hari Ibu

"Sebagian korban mengaku kehilangan puluhan hingga ratusan juta rupiah. Total kerugian ditaksir mencapai miliaran rupiah," katanya.

Masih di tempat yang sama, salah satu korban, Nunik Irmayasari, warga Kabupaten Majalengka mengaku mengalami kerugian sekitar Rp600 juta. 

Dirinya baru sadar tertipu pada awal September 2025, ketika pelaku meminta dana talangan dengan alasan reservasi hotel dibatalkan sepihak.

“Katanya hotel tercancel dan harus ditalangin dulu. Sudah ditalangin, tapi uang pengganti tidak pernah dikembalikan sampai sekarang,” ucapnya.

Para korban menilai pelaku sengaja memanfaatkan kepercayaan dan jaringan pertemanan, khususnya di kalangan ibu rumah tangga, untuk memperluas skema penipuannya.

Atas laporan tersebut, Satreskrim Polres Cirebon Kota menyatakan telah menerima pengaduan dan tengah melakukan pendalaman.

“Laporan sudah kami terima dan akan kami pelajari lebih lanjut,” ujar Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota AKP Adam Gana.

Kasus ini menjadi peringatan serius bagi masyarakat agar lebih waspada terhadap penawaran menginap murah yang tidak masuk akal, terlebih jika dibarengi ajakan menjadi reseller dengan janji keuntungan besar. (rdh)

Sumber: reportase