Si Joni Tak Kuat Menahan Nafsu, Karyawan Toko Roti Hampir Jadi Korban, Sudah Dipeluk dan Diremas

Saat berhasil masuk ke ruangan khusus karyawan, pelaku sigap memeluk erat korban, memepet ke tembok hingga jatuh ke lantai.

Selain hendak memerkosa, pelaku juga melakukan penganiayaan hingga korban mengalami luka-luka di bibir, tangan kiri, jidat, kepala bagian belakang, dan leher.

"Perbuatan cabul itu disertai dengan penganiayaan," tuturnya.

3. Korban berteriak, pelaku lari terbirit-birit

Korban berhasil memberontak dan teriak meminta pertolongan hingga pelaku kabur. Namun, kurang dari 24 jam, pelaku ditangkap di rumahnya.

BACA JUGA:Sidang Kasus KDRT Yuyun Sukawati di PN Cirebon, Ungkap Rangkaian Kekerasan oleh Fajar Umbara

"Korban melawan sehingga upaya dari tersangka melakukan pemerkosaan itu bisa digagalkan," ujarnya.

4. Viral video di media sosial, kurang 24 jam ditangkap

Peristiwa itu terekam kamera pengawas atau CCTV di toko tersebut dan viral di media sosial setelah diunggah akun Instagram @infokejadiansemarang.new.

Dalam video berdurasi 25 detik tersebut, hanya pelaku dan korban yang terekam CCTV. Pelaku tampak masuk ke ruangan khusus karyawan kemudian memeluk korban hingga terbanting.

BACA JUGA:ASN Tendang Motor Wanita Terancam Sanksi Berat, Simak Pernyataan Pak Bupati

BACA JUGA:6 Fakta Kasus Mobil Goyang, Dua Pegawai Non-ASN Sedang Asyik Begituan

Kapolsek Candisari Semarang Iptu Handri Kristanto saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Pelaku diamankan polisi kurang dari 24 jam di rumahnya.

Iptu Handri mengatakan pelaku sudah memiliki niat melecehkan karyawan wanita dengan berpura-pura sebagai pembeli dan memanfaatkan situasi toko yang sepi.

"Situasi yang mendukung saat korban sendirian kemudian ada niat untuk memerkosa," tuturnya.

Sumber: jpnn.com