Kronologi Perang Geng Konten di Jembatan Tol Cipali, Wajah Korban Ditembak Petasan
Kronologi perang geng konten di bawah Jembatan Tol Cipali berhasil diungkap Sat Reskrim Polresta Cirebon. Sebagian tersangka yang melakukan penganiayaan dihadirkan di Mapolresta Cirebon.-Dedi Haryadi-radarcirebon.com
Kedua geng bersepakat untuk bertemu di Jalan Raya Cirebon Bandung, tepatnya di bawah Jembatan Fly Over Blok Kebon Johar, Desa Ciwaringin.
Dua kelompok geng itu, masing-masing membawa senjata tajam dan bersiap untuk berperang. Kelompok Chomaz16sol datang dari arah Majalengka, sementara Geng Paan_Seewk atau Anak Bae-bae datang dari arah Cirebon.
BACA JUGA:Portugal Menang 2-0 Atas Uruguay, Jadi Negara Ketiga Lolos ke Babak 16 Besar
BACA JUGA:Tiga Fitur Penting Tingkatkan Performa Gadget yang Jarang Di Ketahui
Setibanya di lokasi, Geng Paan_Seewk langsung menyerang, sehingga korban yakni RSM tertinggal di lokasi dan menjadi bulan-bulanan geng tersebut.
Penganiayaan tersebut membuat RSM menderita luka robek di bahu kanan, luka robek di dada kanan, luka robek di dada kiri, luka robek di tangan kanan, luka robek di tangan kanan atas.
Berikutnya, luka robek di pinggang kiri, luka robek di pergelangan tangan kiri, luka robek di dagu, luka robek di lutut kiri.
Akibatnya, korban yang terluka parah meninggal dunia dengan luka di sekujur tubuhnya.
BACA JUGA:Sah! UMP Jabar 2023 Naik 7,88 Persen Jadi Rp 1,8 Juta, UMK di Kabupaten Kota Juga Naik
BACA JUGA:Matahari Mau Diredupkan untuk Selamatkan Bumi, Kurangi Panas yang Mengakibatkan Kenaikan Suhu
Para tersangka yang diamankan, sebagai berikut:
Inisial AN, (19) warga Desa Kedungbunder, Kecamatan Gempol, melakukan pembacokan dengan celurit 3 kali dan mengumpulkan kelompok pelaku.
- AA (17), warga Desa Kedungbunder, Kecamatan Gempol, melakukan pembacokan kepada korban 3 kali.
- AF (17), warga Desa Kaliwulu, Kecamatan Plered, berperan menyalakan petasan dan mengarahkan kepada korban, lalu melempar bungkus petasan ke muka korban.
- MS (21) warga Desa Kedungbunder, Kecamatan Gempol, peran sebagai joki dari tersangka AN dan AA.
- C (17), warga Desa Gamel, Kecamatan Plered, perang sebagai joki dari AF.
- MF (16), warga Desa Kali Tengah, Kecamatan Tengah Tani, melempar batu ke wajah korban.
- IK (16) warga Desa Kali Tengah, Kecamatan Tengah Tani, peran sebagai joki MF.
BACA JUGA:Tiga Fitur Penting Tingkatkan Performa Gadget yang Jarang Di Ketahui
BACA JUGA:Pulau Jawa Bergetar oleh Gempa saat Penobatan Prabu Siliwangi, Ada Pertanda Apa dari Alam?
Barang bukti yang diamankan:
- 1 buah senjata tajam jenis klewang
- 1 buah celurit
- 1 buah sepeda motor Honda Beat Pink Hitam
- 1 buah sepeda motor Beat Merah
- 1 buah sepeda motor Yamaha Mio hitam
- 1 buah selongsong petasan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: