NGERI, Keburukan Syekh Panji Gumilang Dikuliti Mantan Anggota NII, Begini Katanya
Mantan anggota NII (kanan) menceritakan tentang Syekh Panji Gumilang sebagai pimpinan Al Zaytun yang menurutnya menganut paham NII.-Tangkapan Layar Video-Youtube Herri Pras
RADARCIREBON.COM - Seorang mantan anggota Negara Islam Indonesia (NII), membeberkan keburukan yang terjadi di Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu pimpinan Syekh Panji Gumilang.
Mantan anggota NII dengan nama Ken Setiawan ini, mengaku tahu betul seluk beluk Syekh Panji Gumilang yang disebutnya sebagai penerus paham NII.
Ken Setiawan kini mendirikan NII Crisis Center di Jakarta, merupakan perkumpulan mantan anggota NII yang kembali setia kepada NKRI.
Disebutkan Ken, sosok Panji Gumilang bisa menyebabkan terjadinya tragedi kemanusian jika tetap dibiarkan, karena menyebarkan pemahaman yang terkesan dipaksakan.
BACA JUGA:Di sini Dituduh Macam-macam, di Tempat Lain Mahad Al Zaytun Dipuji Setinggi Langit
BACA JUGA:Mantan Kapten Timnas Ini Disukai Shin Tae Yong, Begini Nasibnya Sekarang
"Seorang anak muda yang hendak menuntut ilmu, dihancurkan pemikirannya, dihancurkan akhlaknya," kata Ken dikutip dari kanal Herri Prass.
Ken melanjutkan, santri yang ada di Mahad Al Zaytun, 80 persen orang tuanya menganut paham NII.
"Sisanya merupakan korban dari promosi dari Al Zaytun," imbuhnya.
Semasa dirinya di Al Zaytun, menurut Ken, diwajibkan untuk melakukan infaq dan penggalangan dana.
BACA JUGA:Giliran Saifuddin Ibrahim Membela Mahad Al Zaytun: Saya Taat Sama Panji Gumilang
"Ada kewajiban harokah romadhon, harokah kurban dan banyak lagi," ucap Ken.
Namun, kewajiban infaq tersebut menjadi tidak jelas, bahkan terkesan menjadi ajang mencari keuntungan pihak Al Zaytun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: