Saling Dorong Polisi dan Peserta Demo Forum Indramayu Menggugat yang Hendak Merangsek ke Al Zaytun

Saling Dorong Polisi dan Peserta Demo Forum Indramayu Menggugat yang Hendak Merangsek ke Al Zaytun

Peserta demo Forum Indramayu Menggugat sempat terjadi aksi saling dorong dengan aparat kepolisian dari Polres Indramayu.-Kholil Ibrahim-radarcirebon.com

BACA JUGA:HERAN! Dentuman Misterius Sebelum Gempa di Cirebon, Pesantren Buntet: Kami Masih Menunggu Jawaban

Kemudian, kepolisian juga meneima surat dari Al Zaytun di mana mereka akan melaksanakan kegiatan dari internal sendiri.

Kapolres menegaskan, pihaknya menjaga kondusivitas dan kemanan Kabupaten Indramayu. Oleh karena itu, kedua peserta aksi juga agar bersama-sama menjaga ketertiban.

Informasi terakhir, sambung mantan Kapolres Cirebon Kota ini, masa dari FIM berjumlah sekitar 200. Mereka datang dari beberapa daerah di Indramayu.

Terkait FIM sendiri, Kapolres mengaku belum mengetahui dari kelompok mana. Apakah ormas atau organisasi lainnya. "Nanti kita dalami. Hari ini tugas kami adalah melakukan pendalaman," tuturnya.

BACA JUGA:Polres Indramayu Kerahkan 1.200 Personel Amankan Demo di Mahad Al Zaytun: Kami Amankan Kedua Belah Pihak

Oleh karena itu, kepolisian berkoordinasi dengan kedua belah pihak agar tetap menjaga situasi yang kondusif.

“Kami menyiagakan personel untuk di sekitar lokasi, pengamanan jalur dan pengalihan arus lalu lintas,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, Kapolres juga mengaku sudah menginformasikan kepada FIM agar tidak terlalu lama menggelar aksi.

"Kami komunikasikan dengan FIM, waktu tidak terlalu lama. Tapi sampai sekarang jadwal jam 8, sampai sekarang belum datang," tandasnya.

BACA JUGA:Nunggu yang Demo, Massa Al Zaytun Nyanyi Havenu Shalom Aleichem: Shalom, shalom, shalom aleichem

"Kita mengamankan semua pihak, baik yang akan menjalankan unjuk rasa maupun dari internal Al Zaytun. Kami tetapkan sesuai SOP kami," ungkapnya.

Di sisi lain, massa internal dari Mahad Al Zaytun juga dijaga oleh pihak kepolian dari Polres Indramayu berada di pintu gerbang. 

Untuk pengamanan, kepolisian memasang kawat berduri di depan pintu masuk ke Mahad Al Zaytun dan memisahkan kedua kelompok massa.

"Selamat datang para pendemo dari FIM. Kami sambut dengan 10.000 penyambut. Bila kalian berlaku damai, kami akan tepuk tangan untuk Anda semua. Bila sebaliknya, jangan tanya apa yang akan terjadi," demikian tertulis pada salah satu famplet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: