Inilah Trik Panji Gumilang Cari Simpati Israel dan Biaskan NII di Al Zaytun
Pendiri Yayasan Pendidikan Indonesia (YPI), Imam Supriyanto -Hasil tangkapan layar-YouTube
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Mengucapkan salam Hevenu Shalom Aleichem yang kerap dilakukan pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang disinyalir sebagai upaya mencari simpati Israel.
"Dia cari simpati dari Israel," ucap Imam Supriyanto, Pendiri Al Zaytun juga Yayasan Pesanten Indonesia pada Hotman Paris dikutip dari akun YouTube HOTROOM, Metro TV.
BACA JUGA:Cegah Kolesterol Naik Pasca Makan Daging Kurban, Inilah Rekomendasi Penawarnya
Lagu Yahudi tersebut terus digaungkan secara massif oleh Panji Gumilang dan diajarkan kepada civitas akademika Al Zaytun.
“Semua murid, guru, karyawan disuruh belajar lagu ini,” ungkapnya.
Selain itu, Hevenu Shalom Aleichem digunakan oleh Panji Gumilang sebagai upaya pembiasan agar Al Zaytun tidak melulu dikaitkan dengan Negara Islam Indonesia (NII).
BACA JUGA:Inspektorat Jabar Tuntaskan Aduan Kasus Pungli PPDB 2022, Inilah Langkah Preventif di 2023
“Akhirnya dia membuat suatu trik ajaran supaya dia tidak lagi dianggap NII,” lanjut Imam Supriyanto.
Perlu diketahui, Imam Supriyanto adalah salah satu pendiri Al Zaytun yang dikudeta.
Karena dia yang mengangkat kasus pidana pemalsuan dokumen dan makar terhadap NKRI yang dilakukan sejumlah oknum, Panji Gumilang.
BACA JUGA:Tabung Gas 13 Kg Meledak Hancurkan Sebuah Rumah di Cengkareng Sebelum Sholat Id Dimulai
"Kasus itu karena tandatangan saya dipalsukan seolah saya mengundurkan diri dari Al Zaytun padahal tidak,” tegas Imam lagi.
Setelah pidananya putus dan Panji Gumilang menjalani hukuman 10 bulan atas kasus pemalsuan dokumen dia mulai mengubah tampilannya seolah lebih toleransi dan nasionalis. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase