9 Merek Tertua di Indonesia, Ternyata Ada Sirup Legendaris dari Cirebon, Hebatnya Masih Eksis

Sampai dengan saat ini, permen Ting Ting Jahe masih ada dan diproduksi oleh Pabrik Kembang Gula Sin A yang berada di Jalan Kelenteng 13, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

BACA JUGA:Timnas Voli Putra Indonesia Sukses Balas Dendam, Kalahkan Thailand dan Jadi Juara

7. Sirup Tjampolay

Ini produk asli Cirebon yang sampai dengan saat ini masih sangat eksis. Produk sirup ini, seringkali menjadi buruan masyarakat, khususnya di momen Ramadhan dan Idul Fitri.

Sirup Tjap Buah Tjampolay pertama kali dibuat oleh Tan Tjek Tjiu pada 11 Juli 1936 dan menjadi salah satu ikon dari Kota Cirebon.

Ternyata bukan sekadar nama, Tjampolay memang benar-benar nama buah-buahan. Campolay atau tjampolay adalah buah sawo belanda yang dijadikan bahan pembuat sirup.

Salah satu yang legendaris adalah rasa pisang susu dengan kemasan botol bening.

BACA JUGA:TERUNGKAP! Letak Terowongan Bawah Tanah di Balai Kota Cirebon, Dibangun Belanda Mengarah ke Laut

8. Kecap Bango

Kecap ini diproduksi berawa dari industri rumahan di Benteng, Kabupaten Tangerang, pada tahun 1928 oleh suami istri bernama Tjoa Pit Boen (Yunus Kartadinata) dan Tjoa eng Nio.

Mereka mengawali bisnis membuat Kecap Bango di rumah mereka. Pada tahun 1992, Kecap Bango kemudian diakuisisi oleh Unilever.

9. Teh Botol Sosro

Teh Botol Sosror pertama kali diproduksi oleh Soetjipto Sosrodjojo pada tahun 1940. Produk ini awalnya dijual dengan merek Teh Cap Botol.

Baru pada tahun 1969 kemudian dibuat menjadi teh dalam kemasan dengan nama Teh Botol Sosro.

BACA JUGA:Respons Santai Ridwan Kamil Setelah Digugat Panji Gumilang: 'Hanya Urusan Peradilan Duniawi'

Sumber: gnfi