Gunung Ciremai dan Gunung Slamet, Kakak Beradik yang Kalau Meletus Bisa Bikin Pulau Jawa Terbelah

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Masyarakat di Kabupaten KUNINGAN sudah tidak asing dengan kisah Gunung Ciremai dan Gunung Slamet yang disebut kakak beradik.

Dari Kabupaten Kuningan atau bahkan puncak Gunung Ciremai, memang bisa terlihat Gunung Slamet di kejauhan.

Karenanya, legenda bahwa kedua gunung tersebut adalah kakak beradik, sudah lama tersiar dan menjadi kisah tutur bagi masyarakat di kaki gunung.

Dalam cerita rakyat yang disampaikan turun temurun disebutkan bahwa Gunung Slamet merupakan kakak dari Gunung Ciremai.

BACA JUGA:Kisah Norma Risma Akan Diangkat ke Film, Suami Selingkuh dengan Ibu Kandung Istri, Bagaimana Jadinya?

Kisah ini berkaitan dengan kakak beradik yang seharusnya hidup rukun dan damai. Yang lebih muda, tidak boleh melawan kepada yang lebih tua.

Sebaliknya yang lebih tua tidak boleh semena-mena kepada yang muda. Tetapi justru harus mengayomi dan membimbing.

Cerita rakyat lain yang berkembang adalah mengenai kekuatan dahsyat dari Gunung Slamet dan Gunung Ciremai.

Bahkan diyakini kalau Gunung Slamet meletus, dapat membuat Pulau Jawa terbelah menjadi dua.

BACA JUGA:Jajal Tol Cisumdawu, Sudah Tahu Istilah Junction?

Kisah ini berkaitan dengan legenda pertarungan Bima dengan  gajah raksasa yang sangat sengit dan mengguncang jagat.

Waktu itu, Gunung Slamet adalah yang tertinggi di Pulau Jawa. Singkat cerita dalam pertarungan itu, kuku Bima mengenai Gunung Slamet.

Bagian yang terkena kuku Bima itu, terpental dan menjadi Gunung Ciremai dan saat ini menjadi gunung tertinggi di Provinsi Jawa Barat.

Soal kisah kakak beradik ini, mungkin berkaitan dengan Gunung Slamet yang lebih tinggi yakni, 3.432 MDPL dan terletak di antara 5 kabupaten, yaitu Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Brebes, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Pemalang.

Sumber: