Demo Pedagang Pasar Junjang, Agus Prayoga: Sudah Diperngati Kok Malah Ngecor

Demo Pedagang Pasar Junjang, Agus Prayoga: Sudah Diperngati Kok Malah Ngecor

Pengacara Agus Prayoga memberikan pernyataan di hadapan wartawan usai demo pedagang Pasar Junjang. Foto: -Ade Gustiana-Radarcirebon.com

Diberitakan sebelumnya, pedagang Pasar Junjang menggelar aksi unjuk rasa di depan lokasi pembangunan pasar pada Kamis, 3, Agustus 2023.

Pantauan radarcirebon.com di lokasi, para pedagang pasar yang berada di Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon tersebut, memprotes pembangunan yang tidak kunjung selesai.

BACA JUGA:2 Perempuan, Total Polres Cirebon Kota Amankan 8 Tersangka Kasus Narkoba

BACA JUGA:Pedagang Pasar Junjang Nekat Berhentikan Truk Proyek, Sempat Adu Argumen

“Puter balik pak, puter balik,” demikian dikatakan salah seorang pedagang kepada sopir truk proyek untuk tidak masuk ke area pembangunan.

Tidak hanya itu, para pedagang juga sempat terlibat adu mulut dengan seorang pria. Kejadian itu bermula ketika pria berkaos hitam tersebut meminta mobil proyek terus melanjutkan perjalanan ke lokasi pembangunan pasar.

Di sisi lain, para pedagang memaksa agar sopir menghentikan kendaraannya dan putar balik. Adu mulut antara pedagang dan pemuda berkaos hitam itu pun tak terhindarkan. 

Aksi unjuk rasa tersebut terjadi di depan Kantor Desa Jungjang, Kecamatan Arjawinangun, Kabupaten Cirebon. Sekitar 100 meter dari lokasi pembangunan proyek. 

Akibat desakan dari para pendemo, spoir truk itu pun akhirnya memilih untuk putar balik.

Adapun aksi unjuk rasa pedagang Pasar Junjang itu digelar lantaran mereka kecewa terhadap pihak kontraktor karena pembangunan pasar tidak kunjung selesai. 

Menurut mereka, kontrak kerja sudah selesai. Sehingga PT Dumib sudah tidak berhak lagi melanjutkan pekerjaan.

Di sisi lain, para pedagang mengaku sudah membayar uang tanda jadi hingga uang muka. Oleh karena itu mereka kesal proyek pembangunan pasar belum juga selesai.

Dikatakan oleh Arofah, salah seorang pedagang, pihaknya kecewa dengan kontraktor yang melakukan pembangunan. 

“Kecewa saya kecewa. Dari awal juga kecewa. Pembangunan nggak jelas. Kios dibongkar, sekarang mangkrak kayak gitu, merasa benar,” kata Arofah, kepada radarcirebon.com.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: