Perkiraan Cuaca BMKG: Jawa Barat Baru Diguyur Hujan November Mendatang
Ilustrasi Berkendaraan saat hujan--
JAKARTA, RADARCIREBON.COM - Musim kemarau di Indonesia nampaknya akan berlangsung lama.
Pasalnya, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan musim hujan akan jatuh pada November 2023.
Itupun, tidak semua wilayah kebagian, hanya sebagian yang diguyur hujan pada bulan November.
"Sebagian besar dari dari data terlihat dari awal musim hujan ya, bulan November itu sebagian besar wilayah Indonesia mengalami musim hujan, di awal," ujar Kepala BMKG Dwikorita Karnawati.
BACA JUGA:Paparan Sinar Matahari Dipagi Hari Bisa Membuat Kesehatan Tubuh Lebih Baik, Yuk Coba Sekarang!
Kendati begitu, Dwikorita menjelaskan ada juga sebagian wilayah Indonesia baru akan memasuki musim hujan mundur menjelang akhir tahun atau pada bulan Desember.
"Sebagian Desember, itu berarti terlambat. November itu pun juga sudah mundur dari biasanya."
"Namun ada beberapa dimulai sebelum November, tapi jumlahnya jauh lebih sedikit hanya 69 Zona Musim, plus 24, ya sekitar 90 Zona Musim, jadi tidak bersamaan," jelasnya.
Menurut Dwikorita, wilayah yang memasuki musim hujan mulai November di antaranya Sumatera Selatan, Lampung, sebagian besar Banten, Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali.
BACA JUGA:CUKUP 10 MENIT! Simak Cara Mengajukan KUR BCA Secara Online, Plafon sampai 500 Juta
"Nah, yang terlambat itu Jawa Timur bagian utara, sebagian besar NTB, sebagian besar Sulawesi Tenggara dan Maluku."
"Yang lebih awal itu di bulan Oktober ini Jambi, Sumatera Selatan, sebagian Jawa Tengah dan sebagian dari Kalimantan," tukasnya.
Lebih lanjut Dwikorita menambahkan, perbedaan musim kemarau yang terjadi pada tahun ini dibandingkan tiga tahun terakhir atau 2020, 2021, dan 2022 adalah fenomena El Nino di Samudra Pasifik dan terjadinya Indian Ocean Dipole positif di Samudra Hindia.
"Dua fenomena global itu berdampak pada pengurangan curah hujan di wilayah Indonesia di musim kemarau ini, sehingga kemaraunya lebih kering dibandingkan tiga tahun sebelumnya," bebernya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase