Menanti BIJB Dibuka, Sektor Wisata Kota Cirebon Diklaim Sudah Siap, Ada Apa Saja?

Menanti BIJB Dibuka, Sektor Wisata Kota Cirebon Diklaim Sudah Siap, Ada Apa Saja?

Keraton Kasepuhan salah satu potensi wisata di Kota Cirebon. Foto:-Dokumen-Radarcirebon.com

Misalnya, Desember sudah bisa runing project wisata di Kacirebonan dan sebagian kampung wisata.

Kota Cirebon sendiri, menjadi unggulan layanan akomodasi hotel maupun kuliner.

BACA JUGA:Syarat Kerja di Brunei Darussalam, Jangan Cuma Tergiur dengan Gajinya

BACA JUGA:7 Jenis Zakat Mal dan Waktu Terbaik untuk Menunaikannya, Umat Muslim Wajib Tahu

Pihaknya juga sudah pekerja sama dengan PHRI terkait pelayanan hotel, restoran dan tempat hiburan, untuk daya meningkatkan kualitas layanan dan kreatifitasnya, sebagai tarik penumpang yang transit maupun berwisata.

Menurutnya, saat ini tingkat okupansi hotel di kota Cirebon sudah cukup bagus, pasca pandemi. Hanya saja, yang perlu ditingkatkan adalah lamanya stay para tamu.

Sejauh ini lamanya stay para tamu hotel tujuan berwisata baru berkisar di mayoritas 2 hari 1 makam.

Oleh sebab itu, perlunya ada Travel pakcage dengan layanan berwisata ke sejumlah spot wisata unggulan, kuliner, dan pusat oleh-oleh ke berbagai kabupaten kota di Cirebon raya. 

Sehingga tamu-tamu yang datang ke Cirebon raya itu tidak hanya mampir sebentar di spot-spot wisata dan makanan kuliner sekitar hotel lalu pulang. 

“Dengan adanya atraksi pertunjukan dan Travel package yang bisa menambah lamanya stay para wisatwan itu di Cirebon raya. Lama stay para tamu bisa meningkat jadi 3 hari 2 malam, atau bisa lebih lama lagi,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: