Piala Dunia U-17, Pelatih Panama: Rasanya Seperti Neraka

Piala Dunia U-17, Pelatih Panama: Rasanya Seperti Neraka

Pelatih Panama Mike Stump mengaku kesulitan dengan cuacaa panas yang terjadi di Indonesia khususnya Surabaya.-Tangkapan Layar Video-Youtube

Dengan begitu, suhu udara di Stadion Si Jalak Harupat Soreang Kabupaten Bandung, tidak terlalu menyengat seperti di tiga kota lainnya.

Seperti halnya pada pertandingan kedua Grup A Timnas Indonesia U-17 melawan Panama U-17.

BACA JUGA:Tempat Nongkrong Baru di Cirebon Makin Viral, Padahal Belum 100 Persen

BACA JUGA:Bima Sakti Terbukti Sakti, Timnas Indonesia U-17 Berubah saat Lawan Panama

Pertandingan yang dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya ini, dilangsungkan di saat suhu udara meningkat.

Dari catatan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), suhu udara di Surabaya mencapai 36 derajat celcius di siang hari.

Kondisi cuaca tersebut, sangat menyulitkan para pemain untuk bisa menampilkan permainan terbaik selama 90 menit.

Menurut pelatih Panama Mike Stump, cuaca panas yang terjadi di Surabaya menjadi kendala bagi para pemainnya.

BACA JUGA:Kisah Perjuangan KH Abdul Chalim Leuwimunding, Terinspirasi Peristiwa Cimareme Kemudian ke Batavia

BACA JUGA:Pemkar Berikan Santunan untuk Anak Yatim

“Ini pertandingan yang sulit. Rasanya seperti neraka (panas) saat berlari," ucap Mike Stump.

Meskipun bermain dengan cuaca panas, Mike Stump mengaku cukup antusias ketika menjadi lawan Timnas Indonesia.

Dukungan ribuan pendukung tuan rumah, disebutnya sangat baik untuk melatih mental anak asuhnya.

"Merasa antusias meski gagal menang. Sebab, ini merupakan poin pertama mereka di Piala Dunia U-17 setelah sebelumnya dipaksa takluk 0-2 saat melawan Maroko," ucapnya.

BACA JUGA:Lawan Irak, 3 Punggawa Timnas Indonesia Belum Muncul

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: