Jejak Pelarian OS Pelaku Pembunuhan di Dukupuntang Cirebon, Sempat Singgah di Bekasi

Jejak Pelarian OS Pelaku Pembunuhan di Dukupuntang Cirebon, Sempat Singgah di Bekasi

OS, pelaku pembunuhan di Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon ditangkap polisi di Jakarta Timur. Foto:-Istimewa-

Jejak Pelarian OS Pelaku Pembunuhan di Dukupuntang Cirebon, Sempat Singgah di Bekasi

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Polisi berhasil menangkap OS, pelaku pembunuhan di Desa Cangkoak, Kecamatan Dukupuntang, Kabupaten Cirebon.

Pelaku ditangkap dalam waktu kurang lebih 36 jam setelah peristiwa pembunuhan yang terjadi pada Minggu dini hari, 25 November 2023.

Pasca kejadian, OS kabur melewati areal ladang di sekitar lokasi. Meninggalkan sepeda motor yang sebelumnya dia gunakan saat datang ke rumah korban.

Kemudian dia berusaha melarikan diri ke arah Jakarta. Sempat singgah di Bekasi kemudian ke suatu tempat di Jakarta Timur.

BACA JUGA:Sejarah Durian Sinapeul Majalengka Ternyata Ditemukan Oleh Tentara Era Penjajahan Belanda

BACA JUGA:36 Jam Kabur, Pelaku Pembunuhan di Dukupuntang Ditangkap Polresta Cirebon, Ternyata Suami Siri Korban

Polisi mengendus jejak pelarian pelaku. Kemudian melakukan upaya pengejaran sampai akhirnya OS ditangkap di Jakarta Timur. 

Kapolresta Cirebon, Kombes Arif Budiman menjelaskan, pelaku OS berusia 47 tahun ternyata pernah memiliki hubungan dekat dengan korban.

Pelaku disebut sebagai suami siri korban. Pernikahan siri antara pelaku dengan korban tidak sedang baik-baik saja sehingga korban ingin berpisah dengan pelaku.

"Kita berhasil mengidentifikasi pelaku dan langsung melakukan pengejaran," kata Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman saat ekspos pada Selasa 28 November 2023.

BACA JUGA:Mengenal 8 Jenis Durian di Sinapeul, Sentra Durian Dekat dari Cirebon yang Wajib Dicoba

BACA JUGA:STMIK IKMI Cirebon Perkuat Keamanan Siber dengan Lab SOC melalui Lembaga ACAD-SIRT

"Dalam kurun waktu kurang lebih 36 jam, jajaran penyidik Satreskrim dan Tim Opsnal telah berhasil mengamankan pelaku di mana pelaku di wilayah Jakarta Timur," imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: