Momen Bersejarah, Pj Wali Kota Cirebon Hadiri Pertemuan dengan Jokowi di IKN

BACA JUGA:Jalani Masa Karantina, Paskibraka Kota Cirebon Terus Digembleng

IKN juga dirancang sebagai liveable city, kota yang nyaman untuk ditinggali, dengan lingkungan yang sehat dan kualitas udara yang sangat baik. 

Bahkan, Presiden mengungkapkan bahwa indeks kualitas udara di IKN sangat rendah, hanya mencapai angka 6.

Presiden juga menggarisbawahi pentingnya penggunaan energi hijau dan pengembangan transportasi massal yang ramah lingkungan. 

Ia menekankan bahwa kota-kota di Indonesia, termasuk IKN, harus mulai berpikir serius tentang pengembangan transportasi massal guna mengatasi masalah kemacetan yang semakin meningkat.

BACA JUGA:Taspen KC Cirebon Serahkan JKK Kepada Keluarga ASN di Kuningan

BACA JUGA:Kebakaran Kapal Ikan di Pelabuhan Kejawanan, Langsung Ditarik ke Tengah, Hindari Api Merambat ke Kapal Lain

"Saat ini, sudah ada 55 investor yang masuk ke IKN, dengan berbagai proyek mulai dari pendidikan, kesehatan, hingga perbankan dan teknologi," jelas Presiden Jokowi, sambil mengajak para kepala daerah untuk meniru model investasi ini di daerah masing-masing dengan membangun kepercayaan dan memudahkan akses bagi investor.

Dalam pandangannya, Pj Wali Kota Cirebon, Drs H Agus Mulyadi MSi, menilai pertemuan ini sebagai momen bersejarah.

BACA JUGA:Bukan Sekali, Akun Google Bisnis Hotel di Cirebon Ternyata Sering Jadi Korban Peretasan, Ini Modus Pelaku

Untuk pertama kalinya seluruh kepala daerah dari seluruh Indonesia dapat menyaksikan langsung perkembangan IKN yang dirancang sebagai ibu kota modern dengan infrastruktur canggih namun tetap memperhatikan kelestarian lingkungan.

"IKN ini dirancang sebagai kota yang mengutamakan energi hijau dan keberlanjutan, dengan harapan semua nantinya akan bebas polusi dan menggunakan kendaraan listrik. Ini merupakan investasi besar untuk masa depan bangsa," ungkap Pj Wali Kota. (*)

Sumber: reportase