Demi Wujudkan Kebijakan Pro Rakyat, Paslon Idola Siap Bersinergi dengan Legislatif dan Turunkan PBB
Paslon Walikota dan Wakil Walikota Cirebon nomor urut 3, Effendi Edo-Ida Farida.-ISTIMEWA/RADARCIREBON.COM-
CIREBON, RADARCIREBON.COM – Pasangan calon (paslon) Walikota dan Wakil Walikota Cirebon nomor urut 3, Effendi Edo-Siti Farida Rosmawati (Idola) berkomitmen untuk menciptakan hubungan yang sinergis dengan legislatif dewi terwujudnya kebijakan yang pro rakyat.
Hal ini disampaikan oleh keduanya saat mengikuti debat publik pertama calon Walikota dan Wakil Walikota Cirebon pada Rabu 30 Oktober 2024 malam kemarin.
pasangan Effendi Edo dan Siti Farida menyampaikan visi mereka dalam membangun kota melalui harmonisasi dengan legislatif serta peningkatan pelayanan publik.
BACA JUGA:Realme 13 Plus: Smartphone Canggih dengan Kinerja Mengagumkan
BACA JUGA:Mengenal Algoritma: Kunci untuk Memecahkan Masalah di Era Digital
BACA JUGA:Desa Gegesik Kulon Menerima Bantuan Uang Program DPUP
“Kami akan terus membangun komunikasi yang transparan dan harmonis dengan DPRD Cirebon. Hal ini tidak hanya untuk kepentingan politik, tetapi demi kepentingan warga Cirebon secara luas,” ujar Effendi Edo dalam debat tersebut.
Sementara itu, Siti Farida menambahkan pasangan Idola akan membangun Kota Cirebon dengan spirit kolaboratif dan partisipatif yang melibatkan pemerintah, pelaku usaha, akademisi, komunitas, dan media. Kemudian, untuk ASN berprestasi akan mendapatkan reward atau penghargaan.
“Pentingnya masukan dari legislatif sebagai representasi rakyat untuk menjaga keseimbangan dan menjamin setiap kebijakan yang diambil tepat sasaran,” imbuhnya.
BACA JUGA:Duduk Komisi IV DPRD, Dasuki Komitmen Tingkatkan IPM Kabupaten Cirebon
BACA JUGA:Mobil Keluarga di Bawah Rp100 Juta: Fitur Lengkap, Harga Terjangkau
Kemudian, terkait persoalan PBB (Pajak Bumi dan Bangunan), Effendi Edo menyatakan komitmennya untuk mengembalikan tarif PBB guna meringankan beban masyarakat.
Pasalnya, kenaikan PBB di Kota Cirebon selama beberapa tahun terakhir telah menimbulkan keluhan dari warga, terutama masyarakat kelas menengah dan bawah.
“Kami mendengar aspirasi masyarakat yang merasa keberatan dengan tarif PBB yang terlalu tinggi. Karena itu, jika terpilih, kami akan berupaya mengembalikan tarif PBB agar lebih terjangkau. Ini bukan hanya soal pajak, tetapi juga soal keadilan ekonomi bagi seluruh warga,” ungkap Edo.
Tidak hanya soal PBB, pasangan Edo-Farida juga menekankan perlunya kerja sama dengan pemerintah daerah (pemda) lain demi tercapainya kepentingan bersama.
BACA JUGA:Bey Machmudin Harap Jadi Pemacu Lebih Kreatif Edukasi Masyarakat
BACA JUGA:15 Foto - Videografi Lingkungan Terbaik di Jabar In Frame
Menurut Farida, kerja sama antar-pemda ini akan meningkatkan kualitas pelayanan publik di berbagai bidang seperti pendidikan, kesehatan, dan transportasi.
“Kerja sama dengan pemerintah daerah lain akan membuka peluang untuk menyelesaikan berbagai isu yang tidak bisa diselesaikan secara parsial,” jelas Farida.
Mereka menilai, dengan menjalin kemitraan dengan daerah sekitar, Cirebon bisa mendapatkan keuntungan yang signifikan dalam bidang ekonomi dan pariwisata.
Dengan komitmen yang kuat dari seluruh elemen, Cirebon bisa menjadi kota yang lebih maju dan sejahtera.
“Kami berkomitmen untuk membangun Cirebon yang tidak hanya berkembang, tetapi juga sejahtera dan ramah bagi seluruh warganya,” pungkas Farida. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase