Biopori Sehatkan Bumi

Biopori Sehatkan Bumi

Biopori Sehatkan Bumi-Instagram-radarcirebon.com

3. Buat lubang silindris secara vertikal ke dalam tanah dengan diameter 10-30 cm. Kedalamannya sekitar 100 cm atau sampai melampaui muka air tanah.

4. Kuatkan mulut lubang dengan semen setebal 2 cm dan lebar 2-3 cm.

5. Isi lubang dengan sampah organik, seperti daun, sampah dapur, ranting pohon, dan sampah makanan dapur non kimia.

BACA JUGA:Data Tunggal Sosial Ekonomi Akan Jadi Acuan Pemerintah untuk Salurkan Bansos

6. Tunggu hingga sampah organik terurai menjadi kompos selama 2-3 bulan.

7. Angkat kompos yang sudah jadi dan gunakan untuk memupuk tanaman.

8. Isi kembali lubang dengan sampah organik

Beberapa tips yang dapat dilakukan untuk mempermudah pembuatan lubang biopori adalah:

1. Gunakan air untuk menyirami tanah selama proses pengeboran.

2. Jika ada bebatuan atau kerikil, hentikan pembuatan lubang atau hilangkan batu yang mengganggu.

3. Gunakan linggis untuk membuat lubang jika tidak memiliki bor tanah.

Merawat biopori

Agar awet, lubang biopori sebaiknya dirawat secara berkala. Fungsi perawatan juga ditujukan agar fungsi penyerapan tetap maksimal. Berikut langkah-langkah untuk merawat lubang biopori.

1. Isi lubang biopori dengan sampah organik secara bertahap setiap lima hari sekali sampai lubang terisi penuh dengan sampah.

2. Lubang resapan biopori yang sudah terisi penuh dengan sampah bisa dibiarkan selama tiga bulan. Ini bertujuan agar sampah organik di dalam lubang berubah menjadi kompos.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: