Butuh Rp20 Triliun, Dedi Mulyadi Umumkan Reaktivasi 11 Jalur Kereta di Jawa Barat

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi umumkan rencana reaktivasi 11 jalur kereta di Jawa Barat.-Humas Jabar-
RADARCIREBON.COM – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi umumkan rencana reaktivasi 11 jalur kereta di Jawa Barat.
Rencana tersebut diungkapkan KDM – sapaan karib Dedi Mulyadi – usai menggelar rapat dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan PT KAI.
Pernyataan itu diunggah ke media sosial Instagram pribadinya, @dedimulyadi71 hari ini, Selasa, 15 April 2025.
“Rapat dengan Kementerian Perhubungan dan PT KAI. Wajah-wajah cerah penuh harapan, walaupun jalannya berkelok-kelok tetapi hidupnya tetap lurus,” demikian dikatakan Dedi Mulyadi di awal video dilansir dari akun Instagram @dedimulyadi71.
BACA JUGA:Alasan Kades Cipaku Tak Tahu Ada Penggelapan Dana Desa, Nono: Kalau Ulis Minta Izin
BACA JUGA:Warga Cipaku Majalengka Tuntut Sekdes Dihukum Berat Buntut Kasus Dana Desa Rp500 Juta
Lebih lanjut Gubernur Jabar mengungkapkan, bahwa ada 11 jalur kereta yang akan segera diaktifkan kembali di Jawa Barat.
Jalur kereta itu antara lain Banjar – Cijulang, Bandung – Ciwidey, Garut – Cikajang, Rancaekek – Tanjungsari, dan Cipatat – Padalarang.
“Reaktivasi kemudian pengembangan elektrivikasi jalur kereta di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat,” tutur Dedi Mulyadi.
Tidak hanya itu, KDM juga mengungkapkan bahwa akan ada pengembangan jalur kereta di Kabupaten Karawang.
BACA JUGA:Driver Ojol: Dedi Mulyadi Jangan Sangar di Daerah Lain, Harus Datang ke Cirebon
BACA JUGA:Merasa Tertipu Ratusan Juta, Warga Weru Geruduk Owner Diduga Investasi Bodong
“KRL dari Cikarang terintegrasi ke Karawang, terintegrasi ke Purwakarta, terintegrasi ke kawasan industri di Subang,” ungkapnya.
Nah, nilai investasi yang dibutuhkan untuk melaksanakan program tersebut mencapai Rp20 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: