6 WNI Ditemukan Meninggal

6 WNI Ditemukan Meninggal

JAKARTA - Pencarian korban kapal pencari ikan Oryong 501 milik perusahaan Korea Selatan Sajo Industries yang tenggelam di Laut Bering, Rusia, terus dilakukan. 35 warga negara Indonesia (WNI) menjadi anak buah kapal (ABK) di kapal nahas tersebut. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, info terakhir yang diterimanya dari tim Kedutaan Besar Indonesia di Seoul, Korea Selatan, menyebut jika sudah ada enam WNI yang menjadi ABK ditemukan meninggal. “Itu info satu jam lalu dan baru saya rekonfirmasi dua menit yang lalu,’ ujarnya usai sidang kabinet di Istana Negara siang kemarin (3/12). Menurut Retno, enam jenazah WNI tersebut tengah dalam tahap verifikasi untuk mengetahui detil identitas masing-masing korban. Pemerintah juga tidak ingin terburu merilis identitas korban sebelum semuanya terverifikasi. ‘Kalau sudah (terverifikasi) pihak keluarga (di Indonesia) lah yang pertama akan kami beri tahu,” katanya. Dengan ditemukannya enam jenazah WNI tersebut, maka saat ini total sudah ada sembilan WNI yang sudah ditemukan, tiga diantaranya dalam keadaan selamat. Sehingga, masih ada 26 WNI lain yang masih dalam pencarian oleh tim gabungan SAR Rusia dan cost guard Amerika Serikat (AS). “Info yang saya terima, pencarian hari ini dihentikan pukul 18.00 karena cuaca tidak memung­kinkan,” ucap Retno. (bil)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: