Sukseskan Swasembada Pangan, Pemkab Gandeng TNI

Sukseskan Swasembada Pangan, Pemkab Gandeng TNI

SUMBER - Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kehutanan Kabupaten Cirebon bersama dengan Kodim 0620 Sumber melakukan penanaman padi bersama di kawasan Sendang, kemarin (11/2). Penanaman itu merupakan salah satu tindak lanjut dari nota kesepakatan tentang ketahanan pangan yang ditandangani Bupati Drs Sunjaya Purwadisastra MM MSi dengan Komandan Distrik Militer 0620 Sumber Letkol Inf Aliyatin Mahmudi satu hari sebelumnya. Seluas 1 hektare lahan di kawasan Sendang itu akan dijadikan sawah percontohan dan mendapatkan perhatian khusus dari TNI. Dandim 0620 Sumber Letkol Inf Aliyatin Mahmudi mengatakan, sawah percontohan ini akan menjadi pilot project untuk suksesi ketahanan pangan di Kabupaten Cirebon. Sedikitnya 422 babinsa yang ada di bawah Kodim 0620 Sumber akan dikerahkan untuk membantu peningkatan ketahanan pangan di Kabupaten Cirebon. Seluruh babinsa itu akan dibekali pengetahuan tentang ketahanan pangan, sehingga bisa membantu pengoptimalan lahan-lahan produktif yang ada. \"Nanti di sini kita akan membantu para petani untuk juga bersama-sama meningkatkan produktivitas lahan. Baik itu penyeleksian benih, pemupukan dan yang lainnya,\" tuturnya. Selain itu, TNI juga akan membantu proses pengamanan, pengawasan dan pengawalan bantuan untuk para kelompok tani. Sekretaris Dinas Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan Kehutanan Kabupaten Cirebon H Muhidin mengatakan, pemerintah Kabupaten Cirebon telah bekerja sama dengan TNI dalam hal ini Kodim 0620 Sumber dalam suksesi swasembada pangan. Dalam kesepakatan itu sedikitnya terdapat 6 program utama yang akan dikerjakan bersama dengan TNI. Program pertama menyangkut tentang bantuan Rp16 miliar dari Kementerian Pertanian untuk perbaikan irigasi. Bantuan tersebut akan disalurkan dan dikelola 168 kelompok tani. Kedua, menyangkut tentang penyaluran pupuk, ketiga mengenai benih, keempat mengenai pemberantasan hama, kelima tentang alat atau mesin pertanian dan yang terakhir penyuluhan. Nantinya semua program tersebut akan melibatkan personel TNI dalam hal ini babinsa. \"Untuk yang bersifat bantuan, TNI akan membantu proses pengamanan dan pengawalan. Sementara di program pemberantasan hama, secara gropyokan dengan petani akan membebaskan lahan-lahan yang ada dari hama. Dan terakhir, para babinsa yang telah dilatih itu akan membantu proses penyuluhan dan pembinaan pada petani,\" bebernya. Bila program ini berjalan optimal, ditargetkan produksi pangan di Kabupaten Cirebon bisa meningkat 3 persen dari pencapaian tahun ini. Termasuk juga penanaman di sawah percontohan ini. Penanaman tersebut merupakan salah satu langkah awal dari tindaklanjut nota kesepakatan yang telah ditandatangani. \"Saya harap kerja sama ini bisa berlangsung dengan baik dan memberikan hasil yang postif,\" tuturnya. (kmg)    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: