[Kartini Masa Kini] Kartika Mulya Putri, Berani Berkarya dan Mandiri
SOSOK Raden Ajeng (RA) Kartini menginspirasi kaum wanita Indonesia. Pemikirannya tak lekang oleh waktu. Cita-cita Kartini telah menjadi semangat wanita-wanita Indonesia masa kini. Mereka kini bisa tampil di kancah manapun. Berbuat banyak hal untuk banyak orang, juga untuk keluarga. Hari ini, 21 April, bertepatan dengan hari Kartini, kami menyajikan berita tentang beberapa Kartini masa kini. Cerita mereka diharapkan menjadi inspirasi bagi wanita-wanita Cirebon. Sosok Kartini yang pertama adalah Kartika Mulya Putri. Kartika adalah sosok yang percaya diri akan kemampuannya. Inilah yang menggambarkan Kartika sebagai pemilik Aston Cirebon Hotel and Convention Center. Bagi Kartika, memaknai Hari Kartini yang setiap tanggal 21 April diperingati adalah wanita itu tidak boleh kalah dengan pria. Justru dalam banyak hal, kata dia, wanita jauh lebih unggul karena memiliki sifat seperti ulet, teliti, sabar, dan disiplin. \"Beberapa hal kita lebih unggul,\" katanya kepada Radar, Rabu (20/4). Sosok yang menginspirasi dirinya adalah sang ibu. Menurutnya, sosok ibu adalah wanta yang sabar dan tangguh dalam mendampingi ayah serta anak-anaknya sampai seperti sekarang ini. \"Maka saya beranikan diri untuk berkarya dan mandiri,\" ujarnya. Salah satu caranya adalah dengan menyalurkan bakat yang dimiliki Kartika. Dari kecil, Kartika sudah tertarik dengan sesuatu yang berbau arsitektur baik itu eksterior maupun interior. Hobinya pun menggambar. \"Sampai akhirnya saya sudah berpikir kalau hotel adalah bisnis yang menarik,\" ujarnya. Didukung dengan latar belakang pendidikan dari Arsitektur Unpar, Kartika mengaplikasikan segala ilmu yang dimilikinya ke dalam sebuah bangunan bernama Aston Cirebon Hotel and Convention Center. Secara keseluruhan, Kartika mendesain langsung hotel ini. \"Dari mulai interior maupun arsiteknya, semua oleh saya dan tim. Saya betul-betul terlibat dalam kontruksinya juga,\" papar wanita kelahiran Jakarta 9 Juli 1985. Tak hanya mendesain hotel miliknya, Kartika juga masih menerima tawaran job untuk jadi konsultan di luar proyek properti miliknya. Seperti rumah tinggal, perkantoran, dan sebagainya. Kartika merasa tantangannya berbeda. Saat menerima tawaran dari orang, ia dituntut untuk bisa menyesuaikan selera klien dengan ide yang ada di kepalanya. “Ke depan, setelah ini saya juga mau bikin Fave Hotel,\" ujarnya. (dinda)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: