Tantang Komisi III, Walikota Siap Buka-bukaan

CIREBON - Walikota Cirebon, Drs Nasrudin Azis SH bakal buka-bukaan. Siapa saja yang terlibat dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), bakal dirinci satu persatu termasuk perannya. Ia juga mempertanyakan, rapat Komisi III DPRD dengan dinas pendidikan dan para kepala sekolah. Menurutnya, pertemuan itu tidak memberi dampak apa-apa. “Kalau mau dapat penjelasan, mestinya memanggil kepala daerah. Kenapa saya tidak dipanggil? Nanti saya buka semua, kenapa ada PPDB offline dan siapa saja yang mendesak,” ujar Azis, kepada Radar, Rabu (2/8). Kendati demikian ia tetap mengapresiasi upaya Komisi III. Ia berharap dilakukan pertemuan lanjutan termasuk memanggil dirinya selaku E1. Mengenai adanya siswa titipan, politisi Partai Demokrat itu tak menyalahkan Dinas Pendidikan. Sebab, apa yang dilakukan hanya melaksanakan aturan dan kebijakan. “Yang dijelaskan Pak Jaja (kepala Dinas Pendidikan) di media massa itu benar. Sampai hari terakhir itu sesuai dengan aturan,” tandasnya. Namun, kata Azis, setelah itu muncul desakan dari beberapa komponen masyarakat tertentu. Termasuk wakil rakyat di DPRD yang mendesak walikota mengambil kebijakan guna mengakomodir aspirasi masyarakat. \"Saya bersedia dan dengan senang hati kalau memang Komisi III DPRD memanggil, saya akan jelaskan sejelas-jelasnya,\" katanya. Sementara itu, Komisi III DPRD justru enggan menanggapi tantangan walikota. Ketua Komisi III DPRD, dr Doddy Aryanto tak mau menanggapi pertanyaan wartawan. Menurutnya, apa yang diminta walikota bukan dalam porsinya itu menanggapi.  (mik)

Sumber: