Mayat Bayi Laki-laki Gegerkan Warga Purwawinangun

Mayat Bayi Laki-laki Gegerkan Warga Purwawinangun

SURANENGGALA - Warga Desa Purwawinangun, Kecamatan Suranenggala, Kabupaten Cirebon digegerkan dengan penemuan sesosok mayat bayi berjenis kelamin laki-laki. Kondisi bayi tersebut masih memiliki tali pusar dan darah segar di kain yang menutupi badannya. Mayat bayi malang itu diduga tewas dua jam sebelum ditemukan warga. Data yang berhasil dihimpun Radar menyebutkan, mayat bayi nahas itu pertama kali ditemukan oleh Anima (75). Saat itu Anima tidak sengaja melintas di teras rumah Usmi (49) warga Blok Cipalasa RT 01 RW 06, yang tak lain merupakan anak kandung Anima, Minggu (14/4) sekitar pukul 17.20. Di lokasi, Usmi mengatakan, mayat bayi dengan berat 3,3 kg dan panjang 48 cm itu ditemukan tergeletak dengan posisi telungkup tepat di sebelah utara rumahnya. Kebetulan saat itu situasi di daerah tersebut dalam keadan sepi. “Selepas Magrib biasa nenek (Anima, red) ke rumah saya untuk makan malam, saat itu saya berada di dalam kamar. Pas mau masuk ke dalam rumah dia melihat bungkusan kain yang berada di teras rumah,” jelas Usmi. Karena curiga, lanjut Usmi, setelah diberitahu Anima, akhirnya dirinya pun keluar dari kamar untuk melihat bungkusan tersebut. Betapa terkejutnya Usmi saat melihat bungkusan kain itu ternyata sosok bayi yang hanya berbungkus kain. Ironisnya, di kain tersebut masih terdapat bercak darah. “Bayi itu kayaknya masih baru, saat darahnya disiram juga belum membeku dan bisa langsung hilang, beda dengan darah yang sudah lama itu akan susah hilang hanya dengan disiram,” jelas Usmi. Panik dengan penemuan bayi yang ditemukan oleh keluarganya, Usmi pun langsung melaporkan kepada Ozi Zaenal Rachman (34), aparat Desa Purwawinangun, Kecamatan Suranenggala. Oleh Ozi, bayi itu langsung dibawa ke Puskesmas Suranenggala untuk diperiksa kondisinya. Namun sayang, petugas puskesmas menyetakan jika bayi itu sudah tewas, diperkirakan sudah 2 jam dari waktu bayi itu ditemukan. Kapolres Cirebon Kota AKBP Dani Kustoni SH SIK MHum, melalui Kapolsek Kapetakan AKP Amat Suhermat, membenarkan penemuan mayat oleh warga Desa Purwawinangun, Kec Suranenggala itu. Menurutnya, setelah mendapatkan laporan tersebut pihaknya langsung membawa bayi tersebut ke Puskesmas Suranenggala untuk diperiksa kondisinya. “Sesampainya di puskesmas, kata petugas yang yang berjaga, kondisi bayi tersebut sudah tidak bernyawa, dan langsung dibawa ke kamar jenazah RS Gunung Jati, Kota Cirebon untuk diotopsi,” ungkap Amat. “Kami masih menyelidiki penemuan ini, dan akan mengembangkannya,” tambahnya. (atn)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: