Jurnalis Cirebon Jalani Rapid Test

Jurnalis Cirebon Jalani Rapid Test

CIREBON - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon menggelar rapid diagnostic test (RDT) untuk beberapa pihak yang dinilai berisiko terpapar, Rabu (29/4). Pihak-pihak yang dites adalah sejumlah jurnalis, ASN dan lainnya, yang keseharian bertemu dengan banyak orang.

Ada sekitar 46 orang menjalani RDT yang digelar pada Posko Covid-19 Center, di Sport Center Watubelah, Kabupaten Cirebon. Tidak lama, pelaksanaan RDT berdurasi 5 sampai 15 menit, untuk mengetahui hasilnya setiap orang.

Kabag Humas Pemkab Cirebon, Nanan Abdul Manan mengatakan, tujuan pemeriksaan para jurnalis, kepala dinas, dan beberapa pihak lainnya, sebagai upaya awal untuk mencegah penyebaran virus Corona (Covid-19).

“Kami melihat, para pekerja di media paling berisiko terpapar virus Corona karena kegiatannya yang bertemu banyak orang setiap hari,” ujarnya.

Pemkab Cirebon berharap, adanya rapid test ini, para jurnalis bisa bekerja dengan tenang dan tetap bisa menyampaikan informasi yang benar kepada publik. “Kami ingin memastikan kesehatan pekerja media agar tetap dapat menjalankan kerja jurnalistik dan tetap bisa menyampaikan informasi terkait Covid-19 kepada masyarakat,” jelasnya.

Sementara itu Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cirebon, Nanang Ruhyana menuturkan, ada 46 orang yang mengikuti RDT. Jika ditemukan ada sampel yang aktif atau positif, maka akan dilanjutkan kepada pemeriksaan selanjutnya.

“Saat ini kita melakukan screening untuk pihak-pihak yang kita anggap berisiko. Hari ini (kemarin, red) mayoritas dari kalangan wartawan, kepala dinas dan pihak-pihak lainnya,” ungkap dia. (dri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: