Ramadan, Saatnya Tebar Kebaikan

CIREBON- Bulan Ramadan bulan penuh keberkahan. Saatnya berbagi sesama, terutama membantu warga tak mampu. Itu pula yang dilakukan Baznas Kota Cirebon. Tiap hari harus bergerak, terutama bila menerima laporan adanya warga kurang mampu yang betul-betul harus dibantu.

Seperti kemarin, Baznas turun membantu warga yang sakit. Ada cerita mengharukan dari aksi ini. Yakni saat akan ke rumah calon penerima bantuan, ternyata yang bersangkutan meninggal dunia. Warga yang meninggal saat akan diberikan bantuan itu adalah Juju, warga Jl Gn Tangkuban Perahu 1 No 17 RT 6/RW 5, Kelurahan Larangan, Kecamatan Harjamukti. Sekitar pukul 12.15, Juju dikabarkan meninggal dunia.

Sebelum mendapat kabar bahwa juju meninggal dunia, Baznas bersiap memberikan bantuan. Mulai kursi roda, hingga makanan, dan pampers. Tapi sebelum berangkat ke rumah Juju, Ketua Baznas Kota Cirebon, M Taufik, mendapat telepon dari salah satu pengurus RW bahwa Juju meninggal dunia. “Siang ini (kemarin, red) Baznas akan menyerahkan bantuan ke beliau (Juju, red). Tapi ada telepon bahwa Pak Juju baru saja meninggal dunia,” kata Taufik.

Taufik menjelaskan, Juju terkena stroke pada tahun 2015. Dulu Juju bekerja sebagai pedagang di Pasar Cililin dan sekarang menempati rumah orang tuanya sendirian. Sedangkan anak dan istri Juju di Bandung.  Selama ini kebutuhan Pak Juju dibantu adiknya.

Selain itu, adiknya juga yang merawat. “Adiknya Pak Juju berjualan, dan tidak menentu penghasilannya. Namun, para tetangga sangat peduli dengan ikut membantu merawat, termasuk menyiapkan makanan secara sukarela. Kami datang ke sini (rumah Juju) untuk menyampaikan duka cita. Semoga husnul khotimah,” ujarnya.

Taufik mengatakan apa yang terjadi pada Juju menjadi bukti masih ada banyak warga yang perlu dibantu. Karena itu, ia mengajak warga mampu untuk turun membantu sesame. “Apalagi ini momentum Ramadan. Bulan penuh kebaikan. Saatnya kita membantu sesama,” kata Taufik. (abd)

Sumber: