Ok
Daya Motor

Cerita Sedih Keluarga Indah Fitriyani, Polisi Sudah Tahu Siapa Pembunuhnya?

Cerita Sedih Keluarga Indah Fitriyani, Polisi Sudah Tahu Siapa Pembunuhnya?

Siti Sholihah didampingi perangkat Desa mendoakan Indah di pemakaman. Foto:-Cecep Nacepi-Radar Cirebon

Sementara itu, Ibu kosan korban bernama Nunung (31) mengaku masi berkomunikasi dengan korban pada Sabtu malam (4/5/2024) (sehari sebelum penemuan mayat, red). Malam itu, Ia juga melihat status Indah, sehingga tanya kondisi Indah.

"Sabtu malam sekitar pukul 19.00, katanya Indah masih di dalam kosan, Ia nunggu jemputan mau pulang untuk berobat," katanya.

Nunung sempat mengetahui kalau Indah dijemput oleh seseorang diduga laki-laki. Namun waktu itu, Ia masi berfikir positif. "Pas tahu kalau mayat di Tegalgubug itu Indah, saya kaget dan tidak percaya," jelasnya. 

Terpisah, Kepala Desa (Kuwu,red) Panguragan Wetan, Ali Zaenal Abidin mengatakan, pihaknya menerima laporan dari warganya, yang telah kehilangan keluarga dan ciri pada cincinnya sama persis dengan ciri mayat yang ditemukan di Sungai Irigasi Desa Tegalgubug Lor. 

Pihaknya kemudian mendampingi keluarga untuk melaporkan kehilangan tersebut di Polsek Arjawinangun.

"Setelah dicocokan cincin yang menempel pada korban terdapat kecocokan dengan jenazah yang ditemukan. Jasad korban dibawa pulang dan dimakamkan," katanya.

Ia juga meminta kepada kepolisian agar kasus yang menimpa warganya segera terungkap dan pelakunya ditangkap. "Kami harap pelaku segera ditangkap," tandasnya.

Hingga saat ini, Satuan Reserse Kriminal Polresta Cirebon masi mendalami kasus tersebut.

Informasi yang dihimpun Radar Cirebon, kepolisian sudah mengantongi identitas pelaku yang telah melakukan membunuh Indah.

Sebelumnya, Sosok mayat perempuan muda tanpa busana mengapung di Sungai Irigasi Blok tiga, Desa Tegalgubug Lor, Kecamatan Arjawinangun, pada Minggu sore (5/5/2024). 

Sosok mayat dengan ciri, perempuan masi muda, kulit warna sawo matang, rambut hitam panjang, BH warna Pink, dan memakai cincin emas di jari tengah tangan kiri diduga sebagai korban pembunuhan.

Sosok mayat pertama ditemukan oleh anak-anak yang sedang main di Sungai Irigasi Blok tiga Desa Tegalgubug Lor, pada Minggu sore sekitar pukul 17.00 WIB. 

Waktu itu, anak-anak mengorek karung yang mengapung di Sungai. Karung itu pun lepas dan mengapung lah sosok perempuan telanjang, dengan rambut panjang.

"Anak-anak menyangka itu patung, karena awalnya di dalam karung. Pas karung lepas, baru tahu itu sosok mayat," ungkap ketua RT setempat, Firman kepada Radar Cirebon, pada Senin (6/5/2024).

Kata Firman, sosok mayat perempuan itu terlihat hanya mengenakan penutup dada warna Pink, tangan diikat ke belakang, ada bekas lebam di mata, ada tali di leher dan bekas jeratan, dan kondisi mayat dengan lidah mejulur ke depan. Dengan ciri tersebut, warga menduga mayat adalah korban pembunuhan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait