Lagi Razia Besar-Besaran, Remaja di Kota Cirebon Malah Transaksi Narkoba

BACA JUGA:Guru Honorer Berhak Dapat BSU 2025, Berikut Cara Mengecek Datanya

Tak hanya itu, lanjut Kapolres Cirebon Kota AKBP Eko Iskandar, dua orang pemuda diamankan karena diduga terlibat dalam tawuran konten – yakni pertarungan yang direkam untuk konten media sosial. 

"Mereka kedapatan mengenakan jaket almamater salah satu kelompok geng konten dan memiliki rekaman video di ponsel mereka. Kami juga sudah berkoordinasi dengan kejaksaan, apakah admin atau pelaku penyebar konten ini dapat dikenai sanksi hukum,” imbuhnya.

AKBP Eko juga menyampaikan bahwa tindakan preventif dan represif akan berjalan secara paralel. 

"Mulai Senin (16/6/2025), Polres Cirebon Kota bersama Pemkot Cirebon dan Kodim 0614/Kota Cirebon akan mulai turun ke sekolah-sekolah untuk menjadi pembina upacara sebagai bagian dari edukasi dini dan sosialisasi penerapan jam malam bagi pelajar. Pak Walikota juga sudah menyiapkan program-program pembinaan untuk para remaja yang terlibat kenakalan. Kita akan laksanakan bersama,” tuturnya.

BACA JUGA:Warga Bandengan Jadi Pengedar Narkoba, Dicokok Polres Cirebon Kota

Sementara itu, Walikota Cirebon Effendi Edo menegaskan komitmennya untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tertib.

“Kegiatan malam ini kita lakukan sebagai bagian dari operasi kenakalan remaja, miras, senjata tajam, dan juga geng motor. Kita ingin memberikan efek jera dan menjadikan kegiatan ini rutin. Kami sudah tetapkan, hari biasa maksimal sampai jam 20.00 WIB malam, kalau malam Minggu (Sabtu) sampai jam 21.00 WIB. Selebihnya akan kami tindak,” tegasnya.

Sumber: