Kisah Ruslan Menggugah Hati Wakil Bupati Majalengka, Bantuan Apa yang Didapat Lansia Asal Jatiwangi Itu?

Sementara itu, anak-anaknya yang juga menghadapi keterbatasan ekonomi.

"Saya dan istri sering sakit, jadi sekarang menganggur. Dulu sempat bekerja, tapi sekarang sudah tidak mampu lagi," kata Ruslan kepada wartawan.

BACA JUGA:Awal Tahun 2 Kali Banjir di Desa Bayalangu Kidul Cirebon, Rendam 100 Herktare Sawah hingga Sekolah

Meski hidupnya serba kesulitan, Ruslan tetap bersyukur. Menurutnya, tetangga di sekitar rumahnya sering membantu.

Kepedulian warga sekitar sangat dia rasakan untuk dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan, Ruslan menerima aliran listrik secara gratis ke rumahnya dari tetangga.

"Alhamdulillah, tetangga di sini baik. Kalau ada apa-apa, mereka cepat membantu. Listrik pun diberikan oleh tetangga karena saya tidak punya biaya untuk membayar," tutur Ruslan.

Dia menambahkan, bahwa anak-anaknya juga tidak berpangku tangan. Berusaha keras membantu kehidupan Ruslan.

Meski begitu, dengan kondisi ekonomi anak-anak Ruslan juga pas-pasan. Oleh karena itu bantuan dari mereka pun tak selalu bisa diandalkan.

"Kadang saya dan istri harus menahan lapar. Pernah beberapa hari tidak makan karena sakit," kenang Ruslan.

Di tengah segala keterbatan, Ruslan masih berusaha agar hidupnya bermanfaat bagi lingkungan. Maka, kini dia mengabdikan diri menjadi marbot musala di dekat rumah.

"Kalau ada tenaga, saya bersih-bersih musala. Itu saja yang bisa saya lakukan sekarang," tuturnya.

Sementara itu, Wakil Bupati Majalengka, Dena Muhamad Ramdhan memastikan, bahwa Ruslan akan terdaftar sebagai penerima bantuan sosial.

Tidak hanya itu, rumah Ruslan juga akan diperbaiki melalui program Rumah Tidak Layak Huni atau Rutilahu.

"Kita tadi sudah salurkan bantuan, nanti ada bansos yang terdata, dan Insya Allah akan masuk program Rutilahu," pungkas Dena.

Sumber: