SMA Santa Maria 1 Cirebon Kolaborasi Pembelajaran Bersama Unpar

SMA Santa Maria 1 Cirebon Kolaborasi Pembelajaran Bersama Unpar

KOLABORASI. SMA Santa Maria melakukan kolaborasi dengan Unpar Bandung dalam pembelajaran siswa dan up grade guru-guru, termasuk didalamnya melalui program Pojok Literasi SMA Santa Maria 1 Cirebon, dan secara simbolis dilakukan penyerahan 3 unit Lap Top d--

Radarcirebon.id, CIREBON-Peningkatan  kualitas pendidikan terus dilakukan SMA Santa Maria 1 Cirebon, salah satunya menggandeng Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Bandung. Berkolaborasi pembelajaran untuk siswa dan guru guru.

Kepala SMA Santa Maria 1 Cirebon, Drs Ongko Sumedi,  menjelaskan, Kolaborasi SMA Santa Maria 1 Cirebon senantiasa dilakukan untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak didik mulai drai kelas X, kelas XI dan Kelas XII. Bahkan guru-guru juga dilakukan up grade terhadap perkembangan sistem pengajaran. Bersama dengan Universitas Katholik Parahyangan (Unpar) Bandung melakukan itu.

Kolaborasi ini, kata Ongko, Bentuknya adalah pengembangan pembelajaran di sekolah. Alasannya di sekolah SMA Santa Maria banyak alumni yang melanjutkan ke Unpar, dan juga Untuk memberikan warna lain dalam Pembelajaran supaya lebih menarik dan inovatif.

Mata pelajaran yang coba kita lakukan, masih kata Ongko,  adalah mata pelajaran akuntansi, matematika, tehnik informatika. Dan kolaborasi bersama Unpar ini sudah tahun ketiga denganUpar,  termasuk pemberian bea siswa berprestasi.

BACA JUGA:Penyelewengan KUR di Mundu Cirebon, Oknum Pegawai Bank dan Pengusaha di Setupatok Terlibat?

“Kolaborasi Pembelajarannya tidak setiap hari, tapi hanya topic-topik tertentu saja. Dan Pembelajaran ke seluruh siswa kelas X, XI dan XII,” ujarnya.

Pembelajaran ini, masih kata Ongko,  dalam bentuk penguatan teras literasi. Nilai lebihnya siswa berprestasi diterima dari jalur prestasi Unpar dalam bentuk bea siswa sampai selesai kuliah.  Dan alumni SMA Santa Maria 1 Cirebon Rata rata diterima di tehnik industri dan MIPA.

Namun demikian, Sistem pembelajaran ini, kata Ongko,  tidak hanya dengan Unpar, juga dengan Universitas Maranatha, Univerista Soegijapranata memberikan pembelajaran tidak hanya ke siswa tapi juga kepada guru guru.

“Hadirnya dosen tamu seperti Ini seperti up Grade dalam pembelajaran termasuk ke siswa dan guru,” tandasnya

BACA JUGA:Supriyadi, Mantan Kuwu Citemu Kabupaten Cirebon Divonis 4 Tahun Penjara, Terbukti Korupsi

Kepala Kantor Pemasaran dan Admisi Unpar, Edi Panca Wibowo SS menjelaskan,  agenda Unpar di SMA Santa Maria 1 Cirebon adalah presentasi di sekolah tentang pengenalan Unpar,  dan agenda lainnya penyerahan komputer atau lap top untuk dukungan sekolah terkait pojok literasi yang ada di SMA Santa Maria.

Secara prinsip, kata Edi,  kami mendukung karena mau tidak mau sekolah dan Perguruan Tinggi  harus ada keberlangsungannya. Di sekolah lain kami juga melakukan yang sama. Yang dilihat dari kebutuhan sekolah dan kesesuaian sekolah, karena setiap sekolah kebutuhannya berbeda- beda.  Program mitra ini, kata Edi,  didalamnya ada bea siswa yang diberikan ke SMA Mitra salah satunya SMA Santa Maria 1 Cirebon. karena Unpar punya sekolah mitra Seluruhnya punya 72 sekolah dan yayasan mitra.

“Tahun 2022 ada 443 mahasiswa dari 72 sekolah mitra, dan tu baru dari jalur sekolah mitra,” terangnya.

Mitra ini, kata Edi,  sebenarnya sudah jalan di tahun ketiga, tahun sebelumnya hanya puluhan dan sekarang melakukan treatment berbeda yakni datang ke sekolah sekolah. Dan Mahasiswa Unpar mayoritas dari sekolah swasta.

“Tujuan dari mitra itu ingin mencari siswa yang unggul dari sisi akademik,” pungkasnya.

BACA JUGA:Aston Ajarkan Anak Berkreasi dengan Tanah Liat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: