Pencarian Warga Hilang di Hutan Sumurkondang Cirebon, Puluhan Orang Dikerahkan

Pencarian Warga Hilang di Hutan Sumurkondang Cirebon, Puluhan Orang Dikerahkan

Puluhan warga dikerahkan untuk melakukan pencarian orang hilang di hutan Desa Sumurkondang, Kabupaten Cirebon.-Deny Hamdani-radarcirebon.com

Tetapi, korban belum juga ditemukan. Hutan Sumurkondang, Kabupaten Cirebon yang menjadi lokasi korban hilang, arealnya sampai ke perbatasan dengan Kecamatan Ciawigebang dan Kalimanggis, Kabupaten Kuningan.

Areal yang berbatasan langsung adalah Desa Cihirup dan Desa Wanasaraya. Sedangkan ke arah timur berbatasan dengan Kecamatan Waled.

BACA JUGA:Lowongan Kerja Cirebon, dari Lemkra, Mayora, Ada untuk Lulusan SMA/SMK, D3

BACA JUGA:Warga Sumurkondang Cirebon Hilang di Hutan, Sudah 3 Hari Belum Ditemukan

Menurut Kuwu, sebelumnya juga sudah pernah ada warga yang hilang di hutan Sumurkondang, Kabupaten Cirebon. Tetapi berhasil ditemukan dalam kondisi selamat. 

"Sudah lama tahun 1990-an dan tahun 2000-an juga pernah ada yang hilang di hutan situ. Tapi, bisa ditemukan dan selamat," tuturnya. 

Informasi dari perangkat desa berdasarkan pengakuan dari orang hilang itu, katanya di dalam hutan bertemu nenek-nenek. Lalu dibawa ke rumahnya nenek tersebut.

Dia bisa pulang setelah diizinkan pulang oleh nenek-nenek tersebut. Ada yang ditemukan meninggal dan ditemukan hidup.

BACA JUGA:Ditemukan Beras Banpres Dikubur, Mensos Risma Bilang Begini

BACA JUGA:Anak Tenggelam di Sungai Cisanggarung, Warga Pasaleman

Warga Desa Sumurkondang, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, Sutono, dilaporkan hilang di hutan dan hingga kini masih belum ditemukan. 

Informasi yang dihimpun radarcirebon.com, Sutono sebelum hilang sempat masuk hutan di Desa Sumurkondang, Kabupaten Cirebon, untuk mencari telur semut atau kroto.

Sejak pergi ke hutan Minggu, 31, Juli 2022, Sutono belum juga kembali dan dinyatakan hilang hingga dilakukan pencarian oleh warga Sumurkondang, Kabupaten Cirebon.

Perangkat Desa Sumurkondang, Dadang Rahman mengatakan, warga yang hilang di hutan terbilang sering keluar masuk kawasan tersebut. 

BACA JUGA:Jadi Pembicara SEASC 2022, Ridwan Kamil: Kurangi Kompetisi Perbanyak Kolaborasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: