Cara Kerja Obat Gagal Ginjal Akut pada Anak, Jubir Kemenkes Kasih Penjelasan, Sebaiknya...
Cara kerja obat gagal ginjal akut pada anak yakn Fomepizole Injection.-Ilustrasi/Dzulham Fadholi-radarcirebon.com
Radarcirebon.com, CIREBON – Cara kerja obat gagal ginjal akut pada anak Fomepizole dijelaskan Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes), dr M Syahril.
Menurut dr Syahril, cara kerja Fomepizole obat gagal ginjal akut pada anak adalah sebagai antidotum atau penawar racun.
Karena cara kerja obat gagal ginjal akut pada anak sebagai penawar racun, sebaiknya diberikan sesegera mungkin ketika menunjukkan gejala gangguan pada organ metabilisme tersebut.
“Gagal ginjal akut sebelum anuria, ditandai dengan produksi urine yang berkurang. Ketika betul-betul rusak, atau stadium 3 ditandai dengan tidak adanya produksi urine,” jelas dr Syahril, saat konferensi pers secara virtual.
BACA JUGA:Daftar Obat Sirup Mengandung Etilen Glikol Dirilis Kemenkes, Bunda Jangan Bosan, Tolong Simak Ya
BACA JUGA:Siswa SMPN 1 Kapetakan Cirebon Kritis Terlindas Mobil, Sempat Konvoi Motor
Sifat antidotum yang merupakan penawar, sambung dr Syahril, sebaiknya diberikan seawal mungkin ketika terjadi gangguan ginjal.
“Kalau setelah stadium berat, memang sulit. Apalagi dengan adanya cuci darah atau hemodialisa. Kata kuncinya adalah semakin cepat, itu semakin baik. Tanpa anti dotum prosesnya cepat sekali. Hitungannya hari," katanya.
Karena itu, kata dr Syahrih, secepatnya antidotum harus diberikan ketika pasien menuju gejala gangguan ginjal. Tujuannya, supaya tidak terjadi kristal-kristal yang merusak fungsi ginjal sebagai alat metabolisme tubuh.
Sebagai informasi, jumlah kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia kini mencapai 325 dengan 178 diantaranya meninggal dunia.
BACA JUGA:Kereta Cepat Jakarta Surabaya Lewat Kertajati, Begini Kata Menhub
BACA JUGA:DPRD Desak Tentukan Kriteria Warga Miskin
Update jumlah kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia tersebut, dilaporkan Menteri Kesehatan (Menkes) di rapat Komisi IX DPR RI, Rabu, 2, November 2022.
Menurut Menkes, Budi Gunadi Sadikin, sampai saat ini sudah ada 325 jumlah kasus gagal ginjal akut pada anak di Indonesia dengan tingkat kematian 54 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: