AMBISI Al Zaytun 'Kuasai Lautan' Hingga ke Irian Barat, Bangun Kapal-kapal Besar, Oh Rupanya
Mahad Al Zaytun memiliki ambisi kuasa lautan lewat pembangunan kapal berukuran besar. -Mahad Al Zaytun-radarcirebon.com
INDRAMAYU, RADARCIREBON.COM - Syekh Panji Gumilang punya ambisi membawa Mahad Al Zaytun untuk kuasa lautan Indonesia mulai dari Sabang hingga Papua Barat.
Ambisi itu, akan diwujudkan Syekh Panji Gumilang dengan membangun kapal berukuran besar dan tahap awal ini baru tersedia yang 300-600 gross ton.
Tapi setelah itu, kapal berukuran jumbo akan berlayar di lautan Indonesia mulai dari Indramayu ke berbagai wilayah. Bahkan Syekh Al Zaytun menyebut: Minimal Irian Barat.
Perkataan minimal tersebut tentu saja menarik. Sehingga menyiratkan masih adanya ambisi yang lebih besar. Mengingat lautan di kawasan itu, kaya dengan sumber daya perikanan juga komoditi lainnya.
BACA JUGA:Puja Puji Dubes Palestina untuk Erick Thohir: Sahabat Palestina Sesungguhnya
Ambisi tersebut tentu saja bukan sekadar keinginan. Sebab, Syekh Panji Gumilang sudah mulai mewujudkannya dengan tuntasnya pembangunan 2 kapal yakni, Gunung Surowidi dan Gunung Pulosari.
Setelah itu, menyusul dibangun di galangan kapal adalah Kalinyamat. Lalu kapal keempat dan seterusnya. Diperkirakan akan ada 40 unit yang dibangun, mengingat Syekh Al Zaytun sudah mendatangkan kayu besi yang mencukupi jumlah tersebut.
Kayu tersebut didatangkan dari Kalimantan Timur. Selanjutnya disimpan dan akan digunakan untuk membangun kapal. Setidaknya dalam waktu dekat, 4 unit bakal diselesaikan. Tentu setelah kapal nomor 1 dan 2 mulai mengarungi Laut Jawa dan sekitarnya.
Syekh Al Zaytun juga menegaskan bahwa keinginannya bukan sebatas rencana. Sebab sudah pada tahap melangkah untuk mewujudkannya. Bahkan yang paling ambisius adalah membangun kapal seukuran Bahtera Nabi Nuh.
BACA JUGA:Kontingen E-Sports Kabupaten Cirebon Dilepas, Ikuti Turnamen Piala Gubernur Jabar
PT Pelabuhan Samudra Biru Mangun Kencana saat ini sudah mendapatkan izin membangun 40 kapal dengan berbagai ukuran dan akan memasuki lautan Indonesia.
Adapun yang sedang dikerjakan saat ini berukuran 300 dan 600 gross ton yakni Kapal Gunung Surowidi dan Kapal Gunung Pulosari.
Selanjutnya, dibangun pula Kapal Kalinyamat dengan ukuran panjang sekitar 105 meter dan lebar dek 15 meter, setinggi 3 lantai.
Deretan kapal tersebut masih akan disusul dengan unit ke-4 dan 5 yang akan dibangun setelahnya. Bahkan untuk keperluan ini, Syekh Panji Gumilang sudah mendatangkan kayu besi yang cukup untuk membangun 40 kapal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: