Disperindag Jabar Terus Pantau Harga Daging Ayam dan Siapkan Operasi Pasar
Pedagang daging ayam di Pasar Kepuh Kabupaten Kuningan mengeluh harga naik. Foto:-Bubud -Radarkuningan.com
BACA JUGA:Semakin Terpojok, PPATK Bekukan Ratusan Rekening Milik Panji Gumilang
"Sebetulnya dari sebelum Idul Fitri mulai meningkat, tapi berimbasnya ke telur dan ayam di kemudian hari. Sampai Idul Adha tertinggi Rp45 ribu," kata Noneng.
Menurut Noneng, Disperindag terus berkoordinasi dengan Badan Pangan Nasional dan berharap ada intervensi harga dari Pemerintah Pusat.
BACA JUGA:TOK! Banding Ditolak, Teddy Minahasa Tetap Dihukum Penjara Seumur Hidup
"Koordinasi di Pemdaprov dengan Bapanas itu yang dilakukan terus-menerus, karena masyarakat Jawa Barat terbanyak konsumsi ayam. Koordinasi dengan Pemerintah Pusat untuk intervensi supaya menjaga harga tidak terus meningkat," ucapnya.
Guna meringankan beban masyarakat, Noneng menambahkan, Pemdaprov Jabar baru menyelesaikan subsidi saat Idul Fitri menghabiskan Rp10 miliar.
"Tahun ini sudah selesai ketika menjelang Idul Fitri Rp10 miliar dikucurkan. Tahun depan baru ada lagi anggarannya," pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase