Kebakaran di Desa Dukuh Dalem Japara Sehingga Ribuan Ekor Ayam Mati Terpanggang

KUNINGAN, RADARCIREBON.COM - Kebakaran terjadi di kandang ayam milik Aripudin yang kini hanya bisa tertunduk lesu dan menanggung kerugian ratusan juta rupiah. Lelaki berusia 31 tahunan itu harus rela kehilangan ribuan ekor ayam peliharaannya mati terpanggang.
 
Peristiwa kebakarkan yang terjadi di kandang ayam miliknya yang berada di Dusun 3 RT09 RW03  Desa Dukuh Dalem Kecamatan Japara Kabupaten Kuningan musnah terbakar, Sabtu dinihari 15 Juli 2023 sekitar pukul 00.10.

Aripudin pemilik kandang ayam, menerangkan, beberapa jam sebelum kebakaran, dia dan pegawainya yang baru saja beres melakukan pengopenan atau pemanasan pulang ke rumah dari kandang
 
Belum juga satu jam berada di rumah, dirinya kedatangan Tatang, tetangganya yang  melaporkan bahwa kandang ayam miliknya kebakaran.

BACA JUGA:Bikin KIA di Kota Cirebon Lebih Mudah dan Bisa Kolektif Berbasis Sekolah, Begini Janji Disdukcapil

BACA JUGA:Angin Kumbang Landa Ciayumajakuning, Prediksi BMKG Berlangsung Hingga September 2023
 
Kaget dengan kabar tersebut, Aripudin lantas kembali ke lokasi kandang untuk melakukan pengecekan. Ternyata laporan tetangganya itu memang benar. Saat itu, api sudah membakar kandang ayam yang berisi sebanyak 4.000 ekor ayam.
 
Nyala api semakin berkobar lantaran angin cukup kencang ditambah bahan material kandang mudah terbakar.

Dibantu warga setempat, upaya pemadaman api dilakukan menggunakan peralatan seadanya. Namun upaya itu tidak berhasil karena tidak ada sumber air di sekitar kandang.
 
"Kami sudah berupaya memadamkan api dibantu warga. Tapi nyala api terus membesar. Di dalam kandang, ada pakan dan juga ribuan ekor ayam," tutur Aripudin, mengutip dari radarkuningan.com (group radarcirebon.com).

BACA JUGA:Bangga, 2 Anak Kabupaten Cirebon Masuk Timnas Indonesia U 12 Bertanding ke China

BACA JUGA:Cegah Anak Drop Out, Bupati Nina Ajak Tingkatkan Kualitas Pendidikan
 
Melihat api tak bisa dipadamkan, salah satu saudara korban, Abdul Azis akhirnya menghubungi UPT Damkar Kuningan untuk meminta bantuan. Mendapat laporan kebakaran, UPT Damkaelr mengerahkan 5 personil anggota piket dari regu 3 dan 1 randis Damkar KR 4.
 
Tiba di lokasi pukul 02.30 WIB, petugas langsung melakukan pemadaman dan pendinginan. Setelah berjuang selama 1 jam 50 menit, akhirnya si jago merah berhasil dijinakan.

"Kami bekerja keras memadamkan api meski cukup sulit karena di area kandang tidak terdapat sumber mata air. Dari hasil pemeriksaan dan keterangan saksi-saksi, Penyebab kebakaran diduga dari percikan api batu bara yang digunakan untuk pengopenan/pemanasan," kata Kepala UPT Damkar Kuningan, M Khadafi, Sabtu 15 Juli 2023
 
Khadafi mengungkapkan, kebakaran jni menghanguskan bangunan kandang, 6 unit blower, 12 tabung gas, 18 karung pakan ayam, 6 unit kompor gas, satu buah mesin disel, 7 karung briket batu bara dan sebanyak 4.000 ekor ayam.
 
BACA JUGA:Ridwan Kamil: Industri Besar Harus Bantu yang Kecil Naik Kelas

BACA JUGA:Polri Beli Pewasat Boeing Bekas dari Irlandia dengan Pagu Anggaran Rp 1 Triliun, Nih Tujuannya

"Total kerugian yang dialami Pak Aripudin sebesar Rp190.710.000. Ribuan ayam yang berada di dalam kandang tidak berhasll diselamatkan," sebut Khadafi. (Agus)

Sumber: