Bukan Gagal, Bandara Kertajati Dipersiapkan untuk 15 Tahun Ke Depan

Bukan Gagal, Bandara Kertajati Dipersiapkan untuk 15 Tahun Ke Depan

Pembangunan Bandara Kertajati bukan proyek gagal, tetapi dipersiapkan untuk 15 tahun kedepan.-Yuda Sanjaya-radarcirebon.com

BACA JUGA:Cuaca Cirebon Lagi Berangin Nih, Siapkan Tubuh dari Serangan Penyakit Ini Yaa..

Masih terdapatnya bandara yang belum berfungsi dengan baik, menurut pemilik akun, karena bandara dipersiapkan untuk masa depan.

Pembangunan sebuah bandara baru, dipersiapkan untuk perkembangan 10 hingga 15 tahun yang akan datang.

Bandara Kertajati misalnya, infastruktur yang sudah siap sejak tahun 2018 lalu, bisa meringankan beban pemerintah pada saat sekarang ini.

Seperti diketahui, pembangunan bandara dengan spek mewah ini, dilaporkan menelan biaya hingga Rp2,6 triliun.

BACA JUGA:DPRD Kampayekan Hidup Sehat Melalui Senam Massal

Jika dibangun 10 tahun yang akan datang, mungkin jumlah angka tersebut bisa berubah 10 kali lipat.

Sebagai perbandingan, pada saat awal pembangunan bandara, lahan yang dipakai untuk keperluan bandara, dipatok dengan harga Rp1 juta per meter.

Tetapi pada tahun 2023, harga tanah sudah mengalami peningkatan, berada di kisaran Rp2,6 juta per meter.

"Bayangkan, itu baru biaya lahan yang diperlukan, belum biaya konstruksi dan bahan bangunan lainnya," ucap pemilik akun.

BACA JUGA:Kisah Norma Risma Akan Diangkat ke Film, Suami Selingkuh dengan Ibu Kandung Istri, Bagaimana Jadinya?

Lahan yang digunakan untuk keperluan Bandara Kertajati sendiri, memiliki luas lahan 3.480 hektare.

Kritikan yang ditujukan terhadap sepinya Bandara Kertajati, menurut pemilik akun terlalu kepagian.

Karena sejatinya, Bandara Kertajati baru akan difungsikan secara penuh pada bulan Oktober 2023 mendatang.

Seiring berjalannya waktu, bandara yang kini terkoneksi dengan Jalan Tol Cisumdawu, mulai menampakkan hasil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: