Ada 4 Korban Luka Tawuran Simpatisan Calon Kuwu di Kapetakan Cirebon, Puskesmas Kedaton: Kena Lemparan Batu
Sebanyak 4 orang pendukung atau simpatisan calon kuwu terluka usai tawutan pada tahapan Pemilihan Kuwu (Pilwu) Desa Kapetakan, Kecamatan Kapetakan, Kabupaten Cirebon.-Dedi Haryadi-radarcirebon.com
Kondisi tersebut sempat membuat sejumlah pengguna jalan harus putar balik dan menuju ke Indramayu lewat Jalur Alternatif Desa Penguragan.
BACA JUGA:Rusuh Pemilihan Nomor Urut Calon Kuwu di Kapetakan, Kapolres Cirebon Kota: Situasi Sudah Aman
Kemudian sempat juga beredar di media sosial agar masyarakat tidak melewati Jalur Cirebon – Indramayu via Kapetakan.
“Tolong yang mau ke Cirebon lewat Kapetakan, batalkan dulu karena wilayah Kapetakan lagi ribu serang menyerang. Saya juga dihentikan sama polisi disuruh putar balik kanan lagi. Jangan melanjutkan lagi ke Cirebon,” demikian imbauan yang menyebar lewat pesan singkat WhatsApp atau WA, Senin, 18, September 2023.
Kendati demikian, wartawan radarcirebon.com yang berada di lokasi melaporkan bahwa Jalur Cirebon – Indramayu via Kapetakan sudah aman.
“Sudah aman, ada penjagaan dari Polres Cirebon Kota, Polsek Kapetakan dan Brimob yang stand by,” kata wartawan melaporkan di lokasi.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Smartphone Nokia Dengan Harga di Bawah 2 Jutaan
Situasi yang aman dan kondusif juga disampaikan oleh Kapolres Cirebon Kota, AKBP M Rano Hadiyanto. Pihaknya memastikan lalu lintas sudah kembali normal.
“Satu pleton Dalmas Polres Cirebon Kota disiagakan di Balai Desa Kapetakan,” tandas Kapolres, kepada radarcirebon.com, Senin, 18, September 2023.
AKBP Rano memastikan situasi sudah kondusif dan untuk saat ini masyarakat diimbau tidak terpancing dengan provokasi di media sosial dan beredarnya video yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Terkait kronologi kejadian, Kapolres menambahkan bahwa di Desa Kapetakan hari ini memasuki tahap pemilihan nomor urut calon.
BACA JUGA:3 Smartphone Nokia terbaru di tahun 2023, sudah Android, yuk cek dulu ada apa saja
Kronologi Kejadian Antar Pendukung Calon Kuwu
Kejadian tersebut bermula sekitar pukul 08.00 WIB, ketika masing-masing calon didampingi sampatisan mengikuti proses pemilihan nomor urut.
“Tiba-tiba ada saling ejek mengejek. Nah ada diantara mereka yang tidak bisa mengontrol emosi dan terjadilah aksi saling lempar,” kata AKBP Rano, kepada radarcirebon.com, Senin, 18, September 2023.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: