Perkenalkan Wisata Cirebon Sekaligus Rebranding Cirebon Raya, Ini yang Dilakukan oleh BI

Perkenalkan Wisata Cirebon Sekaligus Rebranding Cirebon Raya, Ini yang Dilakukan oleh BI

Pertunjukan tari topeng khas Cireon di Kantor Bank Indonesia (BI) Cirebon. Foto:-Dedi Haryadi-Radarcirebon.com

"Jika Pemerintah Kabupaten dan Kota di wilayah Cirebon Raya ini menyambut baik program Pemprov Jabar dan mereka mengantisipasi serta bersiap-siap untuk menata desa wisatanya jauh lebih baik, insyaAllah ini akan menjadi peluang yang besar untuk kesejahteraan masyarakat di kawasan Cirebon Raya,"tandasnya.

Benny mengatakan, kunjungan wisatawan ke Jawa Barat pada tahun 2022 dengan target 36 juta wisatawan tercapai 75 juta wisatawan.

BACA JUGA:Waspada Bencana Banjir dan Longsor, Pj Gubernur Jabar Minta Kabupaten dan Kota Lakukan Pencegahan

"Wisatawan yang berkunjung ke Jawa Barat mayoritas adalah wisata outdoor. Wisata outdoor di Jawa Barat ini cukup luar biasa termasuk di Cirebon Raya seperti di Majalengka, Kuningan. Biarlah Cirebon menjadi hub-nya. Nah, kawasan Cirebonan Raya Ini mesti solid satu dengan yang lainnya, diupayakan kearifan lokal yang muncul ini menjadi kekuatannya untuk menarik wisatawan datang,"katanya.

Di tempat yang sama, Plt Walikota Cirebon Hj Eti Herawati menuturkan, Pemkot Cirebon terus mempercantik diri semenjak beroperasinya bandara Kertajati.

"Target dari Kota Cirebon sendiri dengan adanya bandar Kertajati dan sebagainya (jalan tol) ini sudah sangat diuntungkan. Kalau target dari kita (Pemkot Cirebon) sebanyak 2,4 juta wisatawan sekian, namun hari ini sudah masuk di angka 4 juta lebih. Bandara Kertajati kan baru nih, berarti penambahan kunjungan wisatawannya signifikan, apalagi kalau kita poles seperti saat sekarang. Tapi yang paling penting itu berbenahnya agar wisatawan betah tinggal lama di Kota Cirebon," tuturnya.

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Tri Adi Riyanto menyebutkan, agenda rebranding Cirebon Raya ini merupakan salah satu tindak lanjut dari momentum kerjasama Dinas Pariwisata di seluruh wilayah Cirebon Raya pada agenda Bank Indonesia, yaitu kegiatan Ciayumakuning Entrepreneur Festival ke 8 di bulan Juli tahun 2023.

BACA JUGA:Tak Disangka, Teh Hitam Punya Segudang Manfaat untuk Tubuh

BACA JUGA:Tiga Pemain Keturunan Indonesia Dalam Proses Naturalisasi

"Kani berharap branding Cirebon Raya bisa menjadi semangat nomor 1 pengembangan pariwisata. Tentunya memberikan harapan bisa saling memperkuat pariwisata secara bersama-sama terutama juga mendukung target Kemenparekraf RI untuk kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia tahun 2023,"sebutnya.

Menurutnya, perlunya optimalisasi terkait sinergi lintas wilayah di Cirebon dalam pengembangan pariwisata di Cirebon Raya.

"Yang perlu dibahas kembali yaitu bagaimana membuat wisatawan tinggal lebih lama di Cirebon Raya, pembukaan akses wisata yang mudah serta sarana dan prasarana di lokasi wisata secara lengkap dan nyaman di Cirebon Raya ini. Mari kita saling membantu dan bergandengan tangan secara bersama-sama untuk mewujudkan hal tersebut," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: