Tarmizi Abka Akan Garap Film Luka Merah Putih

Tarmizi Abka Akan Garap Film Luka Merah Putih

Tarmizi Abka saat menggelar casting untuk film Luka Merah Putih bertempat di Yayasan Teater Yatim Indonesia Cirebon, beberapa waktu lalu.-APRIDISTA SITI RAMDHANI-RADAR CIREBON

Hal tersebut terjadi pada pertemuannya di sebuah acara pada tahun 2014 yang berlokasi di Gedung Kesenian Cirebon.

BACA JUGA:Mengejutkan! Putri Ridwan Kamil Putuskan untuk Lakukan Ini, Atalia Langsung Menguatkan

BACA JUGA:Bey Machmudin Lepas 20 Bus Peserta Program Mudik Asyik Bersama BUMN

"Dari obrolan singkat tersebut, Tirizi Abka tertarik dengan cerita ini dan kami sepakat akan mengangkat cerita ini ke layar kaca dimana film Luka Merah Putih akan diproduksi oleh Teater Yatim Indonesia," jelasnya.

Menggambarkan pendidikan di Indonesia, itulah yang diungkapkan Tarmizi Abka saat menceritakan makna film Luka Merah Putih yang ditargetkan tayang pada 17 Agustus ini.

Telah menyutradai berbagai film, ia menuturkan mengaku terkesan dengan cerita yang ditulis oleh pasangan Dide Salya dan Rahmi Susan.

BACA JUGA:Jelang Idul Fitri, PT Gamatara Bagikan Ratusan Sembako ke Warga Panjunan

Saat pertama mendengar cerita dari tulisan yang dibuat keduanya, ia merasa Luka Merah Putih menggambarkan pendidikan di Indonesia.

Mengambil tokoh difabel, ia berharap film ini nantinya bisa mendapatkan perhatian dari pemerintah dan pihak swasta untuk lebih memperhatikan pendidikan.

"Sangat tertarik untuk menggarap film ini karena cerita nya menurut saya perlu diangkat denga pesan moral yang perlu disampaikan kepada seluruh anak di Indonesia," jelasnya.

Ada beberapa cerita menarik dari tokoh difabel bernama Arya pada film ini. Salah satunya, meski ia memiliki kebutuhan khusus dan harus naik turun gunung untuk bersekolah setiap harinya, namun hal itulah yang membuatnya memenangkan perlombaan lari di sebuah bukit.

BACA JUGA:H-5 Lebaran, Diprediksi 105 Ribu Kendaraan Masuk Tol Cipali

Menariknya, cerita ini nantinya akan dikemas dengan kolaborasi bersama Kementrian Sosial dan Pendidikan. "Diharapkan dengan adanya kolaborasi ini bisa menjadi citra positif dan moral baik bagi pendidikan di Indonesia," ungkapnya.

Sebagai langkah awal pembuatan film ini, Tarmizi bersama tim telah memproduksi iklan layanan masyarakat diantaranya yang bertema perundungan di sekolah, ibu tiri, dan beberapa lainnya.

Ini sebagai project awal Teater Yatim Indonesia sebelum memproduksi film Luka Merah Putih. Dalam acara buka bersama yang digelar beberapa waktu lalu di Yayasan Teater Yatim Indonesia, ia juga turut melakukan casting untuk film Luka Merah Putih.

"Harapannya setelah film ini tayang di seluruh Indonesia, pemerintah bisa lebih merangkul anak-anak berkebutuhan khsusu, mereka membutuhan sentuhan pemerintah," tukasnya. (apr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: reportase