Batasi Konsumsi Gula pada Anak di Periode 1000 Hari Pertama Kehidupan

Ilustrasi bebas gula pada anak-Gerd Altmann-Pixabay
Penyakit paling ringgan yang mungkin saja akan terjadi akibat terlalu sering mengkonsumsi gula berlebihan adalah munculnnya karies pada gigi.
Bakteri didalam mulut akan mengubah kandungan gula dari makanan atau minuman yang anda konsumsi menjadi terasa asam.
Apabila anda tidak rajin-rajin menyikat gigi,maka timbunan zat asam tersebut dapat menjadi sarang berkembangnya kuman yang dapat berubah menjadi karies gigi atau gigi berlubang.
BACA JUGA:Bersepeda Jakarta-Cirebon, Mantan Kakorlantas Polri Ternyata Punya Misi Ini
BACA JUGA:Toni RM minta Timsus Bareskrim Umumkan Hasil Investigasi Kasus Vina
Batasi konsumsi gula pada anak
Periode 1000 hari pertama seorang anak hidup dan dilahirkan di dunia merupakan peluang emas untuk membangun sebuah fondasi kesehatan.
Hasil sebuah studi terbaru menyatakan mengurangi konsumsi gula pada anak dapat menurunkan resiko terkena diabetes dengan prosentase sebesar 35 persen dan hipertensi dengan prosentase sebesar 20 persen saat dewasa.
Namun seorang ilmuwan dari University of Sothern California, mengatakan bahwa perkara tersebut tidak mudah.
Karena, gula tambahan itu dapat ditemukan dimana-mana, seperti makanan bayi dan balita.
Tadeja Gracner menekankan kepada perusahaan makanan bayi untuk membuat produk dengan bahan-bahan yang alami dan menyehatkan. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase