BOGOR, RADARCIREBON.COM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin meninjau lokasi yang porak-poranda akibat bencana alam puting beliung di Desa Cimayang, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Selasa 3 September 2024.
Kejadian yang mengakibatkan dua korban jiwa meninggal dunia dan empat warga lainnya luka-luka akibat tertimpa bangunan itu terjadi pada Senin 2 September 2024 sore.
Bey dalam peninjauannya didampingi Plh Pj Bupati Bogor Suryanto Putra menyampaikan duka mendalam kepada korban yang merupakan warga Blitar, Jawa Timur.
BACA JUGA:Tuntutannya Tak Digubris Pemkab Cirebon, Warga Bumi Arumsari Ancam Boikot Bayar PBB dan Pilkada
BACA JUGA:Besok Sidang PK Kematian Vina dan Eky, Kuasa Hukum 6 Terpidana: Hadirkan 49 Saksi
Saat ini semua korban baik meninggal dan luka-luka sudah dibawa ke Blitar.
"Saya bersama Pak Plh Pj Bupati Bogor meninjau dampak dari hujan ekstrem yang terjadi kemarin sore."
"Kami sampaikan turut berdukacita terhadap dua korban meninggal dan empat orang luka-luka."
"Karena mereka berasal dari Blitar, yang meninggal dan yang empat orang itu juga sudah dibawa ke Blitar," ujar Bey saat diwawancarai awak media.
BACA JUGA:Merasa Senang Tapi Sedikit Sulit, Komentar Ciro ALves Jelang Pertandingan Persib di ACL 2
BACA JUGA:Kebakaran Rumah di Kuningan, Nenek Mi’ah Alami Kerugian Sekitar Rp164 Juta
BACA JUGA:Impresif, Segini Pertumbuhan Laba yang Dicatat BSI
Atas peristiwa ini, Bey meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada hujan lebat walaupun saat ini sedang memasuki musim kemarau.
Di daerah tertentu, termasuk Kabupaten Bogor hujan dengan intensitas tinggi bisa terjadi kapan saja.